Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diteriaki Jadi Presiden, Anies Baswedan Mengaku Fokus Selesaikan Pekerjaan

Kompas.com - 08/04/2022, 07:44 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menjadi pembicara di Masjid Kampus UGM, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diteriaki menjadi presiden oleh para jemaah.

Menanggapi teriakan itu, Anies mengaku senang. Dia mengatakan, menjadi penceramah di Masjid Kampus UGM ini membuat dia bisa bersilaturahmi dengan para mahasiswa.

Baca juga: Ceramah di Masjid UGM, Anies Cerita soal Angkot Jakarta yang Tak Lagi Ngetem

Ia menambahkan, UGM bukan hanya tempat belajar, melainkan juga tempat pelajaran hidup dan bekal-bekal dalam berbagai aspek yang diterapkan dirinya di Jakarta.

"Pembelajaran yang banyak di tempat ini dan saya bersyukur kembali di tempat ini," kata dia, Kamis (7/4/2022).

Terkait teriakan jemaah, ia mengaku saat ini fokus pada pekerjaannya sekarang, yakni menjadi Gubernur DKI Jakarta. Dirinya ingin menuntaskan pekerjaannya terlebih dahulu.

"Seperti disampaikan akan tuntaskan Jakarta hari ini masih fokus Jakarta, jadi teruskan dulu. Setelah Jakarta selesai, baru kita pikirkan berikutnya apa," ujar dia.

Disinggung mengenai rencana berikutnya, Anies enggan menjelaskan lebih detail. Ia kembali mengulang ucapannya, yakni fokus dulu menuntaskan pekerjaannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Nanti sesudah Oktobernya selesai. Kalau sekarang aku isih nyambut gawe (aku masih kerja)," katanya.

Saat disinggung peluang dirinya dicalonkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Anies tidak mau komentar apa-apa.

"Ya kalau saya masih ngurusin Jakarta. Itu teman-teman survei yang pada bikin. Saya enggak komentar apa-apa dulu sekarang," katanya.

"Yang penting Jakarta-nya pekerjaannya bisa tuntas tanggung jawabnya selesai dengan baik, itu dulu," ujarnya.

Baca juga: Simulasi Capres-Cawapres SMRC: Pasangan Anies-AHY Berpeluang Menang Pilpres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com