Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Karsiatini Minyak Gorengnya Dibeli Jokowi, Dibayar Lebih, Uangnya Buat Kenang-kenangan

Kompas.com - 14/03/2022, 13:30 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa pasar tradisional di Kota Yogyakarta, pada Minggu (13/3/2022).

Salah satu pasar yang disidak adalah Pasar Sentul.

Dalam video yang diunggah kanal YouTube Sekretariat Presiden menunjukan Presiden Jokowi membeli beberapa minyak goreng di Pasar Sentul.

Jokowi membayar dengan uang sebesar Rp 200.000 dan salah satu pedagang terlihat ingin mengembalikan uang yang diberikan Jokowi karena kelebihan bayar.

Baca juga: Jokowi Ungkap Makna Penyatuan Tanah dan Air di IKN, Bentuk Kebinekaan dan Persatuan yang Kuat

"Mau mengembalikan uang kelebihan, tapi enggak mau, sudah buat ibu saja kata Pak Jokowi," kata salah satu penjual di Pasar Sentul, Karsiatini (72), saat diwawancarai di Pasar Sentul, pada Senin (14/3/2022).

Ia menceritakan, awalnya Presiden Jokowi datang tanpa ada pengawalan dari kepolisian tiba-tiba memarkirkan mobilnya dan berjalan ke masuk ke Pasar Sentul.

"Enggak ada pemberitahuan, enggak pakai polisi, enggak pakai mobil toet-toet (rotator) Saya juga enggak tahu. Jam 11 siang beli minyak tok, beli botol 2 curah 2. Total beli 4 liter," kata dia.

Karsiatini senang dapat bertemu langsung dengan Presiden Indonesia karena selama ini dirinya belum pernah bertemu dengan Jokowi.

"Perasaan senang bisa ketemu sama Presiden, sekali seumur hidup ketemu Presiden. Presiden yang dulu-dulu itu belum pernah," ungkap dia.

 

Karsiatini mengatakan, uang pembelian minyak dari Jokowi tidak akan digunakan untuk jual beli.

Uang sebesar Rp 200.000 itu akan dia simpan sebagai kenang-kenangan.

"Iya enggak dipakai buat kenang-kenangan dari Presiden," ucap dia.

Dia menyampaikan, kondisi stok minyak goreng sekarang masih sulit didapat terutama di Kota Yogyakarta.

Baca juga: Kelelahan Ikuti Ritual Nusantara Satu di IKN, Gubernur Sulawesi Tengah Pingsan

Setelah kunjungan Presiden, ia mengaku banyak yang mencari minyak goreng.

"Habis Pak Jokowi kemarin ke sini tadi pagi banyak yang cari ke sini," ungkap dia.

Selain itu, kiriman dari distributor juga mundur yang biasanya dikirim dalam kurun waktu 7 hari, kini dikirim setiap 10 hari.

"Kiriman mundur awalnya 7 hari sekarang 10 hari. Beli dibatasi, orang satu dapat 1 literan," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com