Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel Tempat Isolasi Terpadu Pasien Covid-19 di Yogyakarta Sudah Penuh

Kompas.com - 18/02/2022, 11:38 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Hotel Mutiara Kota Yogyakarta, lokasi isolasi terpadu yang disediakan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk pasien Covid-19, sudah terisi penuh.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Biwara Yuswantana menyampaikan kapasitas Hotel mutiara sebanyak 112 kamar tetapi tidak bisa seluruhnya digunakan untuk isolasi.

Hanya sebanyak 97 kamar yang dapat digunakan, dan saat ini sudah penuh diisi oleh pasien Covid-19.

"Isoter provinsi ada satu di Mutiara sekarang ini sudah penuh dalam arti kamar difungsikan susah penuh kemarin sudah 97 terisi," Kata Biwara saat membagikan masker kepada masyarakat di Alun-alun Selatan, Kota Yogyakarta, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: Pemerintah DIY Mulai Renovasi Jalan Malioboro yang Sebelumnya Digunakan PKL Berjualan

Dari 112 kamar yang tersedia tidak bisa difungsikan seluruhnya karena beberapa kamar mengalami kerusakan seperti pada saluran air.

Dia menambahkan Dinas Sosial DIY mulai mempersiapkan Hotel Mutiara sisi utara atau Hotel Mutiara Dua.

"Kemarin dinsos mulai antisipasi persiapan Mutiara Dua kita kondisikan kalau isoter sudah penuh," imbuh dia.

Menurut Biwara, pasien yang melakukan isolasi di Hotel Mutiara kebanyakan adalah pelaku perjalanan.

Beberapa dari mereka ada yang melakukan perjalanan dinas lalu terpapar di Yogyakarta dan belum bisa kembali ke daerah asalnya.

"Paling banyak dari pelaku perjalanan orang yang berwisata di hotel saat mau pulang positif hotelnya enggak mau lagi ketempatan (menerima). Statusnya banyak OTG, kalau dari jumlahnya paling banyak dari Papua kemudian ada beberapa daerah lain, ada juga dari kunjungan kerja tugas di sini tes positif," katanya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Harian di Yogyakarta Capai Seribu Lebih, PTM 50 Persen Tetap Dilaksanakan

Disinggung soal bed occupancy ratio (BOR), Biwara menyebutkan, saat ini di DIY relatif rendah karena varian Omicron 97 persen tanpa gejala sehingga tidak terlalu membebani rumah sakit.

Berbeda saat Varian Delta banyak pasien dirawat di rumah sakit hingga membuat fasilitas kesehatan overload.

"Sekarang penanganan pencegahan penularan yang digencarkan seperti tracing, isoter, satgas tingkat desa berperan penting," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Gladi Bersih Pelantikan, Dua Pejabat Ini Diduga Bakal Isi Kursi Pj Kepala Daerah di DIY

Ikut Gladi Bersih Pelantikan, Dua Pejabat Ini Diduga Bakal Isi Kursi Pj Kepala Daerah di DIY

Yogyakarta
Pungli di Lapas Cebongan Sleman, Seorang Pejabat Diduga Jual Beli Kamar Tahanan

Pungli di Lapas Cebongan Sleman, Seorang Pejabat Diduga Jual Beli Kamar Tahanan

Yogyakarta
Tedhak Siten, Tradisi Turun Tanah yang Penuh Makna dan Harapan

Tedhak Siten, Tradisi Turun Tanah yang Penuh Makna dan Harapan

Yogyakarta
Bus 'Study Tour' SMPN 3 Depok Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Semua Siswa Selamat

Bus "Study Tour" SMPN 3 Depok Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Semua Siswa Selamat

Yogyakarta
Gagal Menyalip, Remaja 15 Tahun Tewas Ditabrak Avanza

Gagal Menyalip, Remaja 15 Tahun Tewas Ditabrak Avanza

Yogyakarta
Sejumlah Wilayah di Yogyakarta Tak Ada Sekolah Negeri, Disdikpora Berlakukan Zonasi Daerah

Sejumlah Wilayah di Yogyakarta Tak Ada Sekolah Negeri, Disdikpora Berlakukan Zonasi Daerah

Yogyakarta
UGM, Prof Gesang, dan Pengembangan Pesawat Tanpa Awak...

UGM, Prof Gesang, dan Pengembangan Pesawat Tanpa Awak...

Yogyakarta
Habis Masa Jabatannya, Dua Pj Kepala Daerah di DIY Bakal Diganti

Habis Masa Jabatannya, Dua Pj Kepala Daerah di DIY Bakal Diganti

Yogyakarta
Memancing, Remaja asal Bantul Hanyut di Sungai Progo

Memancing, Remaja asal Bantul Hanyut di Sungai Progo

Yogyakarta
Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

Yogyakarta
Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Yogyakarta
Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Yogyakarta
Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk 'Study Tour'

Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com