Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Makam Baru di Bantul, Ditemukan Warga yang Bersih-bersih, Ternyata Berisi Kafan dan Tulang Bayi

Kompas.com - 16/02/2022, 09:20 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah makam baru ditemukan oleh warga di Pemakaman Ngasem, Padukuhan Canden, Kaluraan Canden, Kapanewon Jetis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Makam tersebut menjadi misteri karena warga sekitar tak pernah mendapat laporan kematian. Di makam tersebut tertulis nama Arsila Bin Andreas yang meninggal pada 12 Januari 2022.

Sesepuh kampung hingga dukuh setempat juga tak mengetahui siapa yang dimakamkan di makam baru tersebut.

Baca juga: Polisi Bongkar Makam Bayi Misterius di Bantul yang Ditemukan Warga

Menurut Lurah Canden Bejo WTP, makam tersebut ditemukan pertama kali pada 30 Januari 2022 saat  warga sedang bersih-bersih komplek pemakaman.

Warga kemudian menemukan makam baru dan menanyakan keberadaan makam itu kepada kaum (tokoh masyarakat yang dituakan).

Ternyata pihak kaum tak mengetahui keberadan makam baru itu dan mengaku tak dimintai tolong untuk memakamkan jenazah dalam waktu sebulan terakhir.

Pihak dukuh pun menanyakan kepada warga lain apakah ada ibu hamil yang anaknya meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman.

Baca juga: Polisi Bongkar Makam Bayi yang Diduga Tewas Dibanting oleh Pemerkosa Ibunya

Lagi-lagi jawabannya tidak ada sehingga keberadaan makam kecil tersebut menjadi misteri.

Lurah Canden bercerita warga memilih tidak memviralkan makam baru tersebut. Namun warga terus mengamati hingga akhirnya ada sepasang laki-laki dan perempuan yang datang ke pemakamakan,

Mereka datang untuk nyekar di makam baru itu pada Minggu (13/2/2022).

"Orangnya datang nyekar lalu kita amankan di Polsek (Jetis). Saat ditanya yang perempuan warga Bantul dan yang laki-laki warga Sleman, keduanya juga belum ada surat nikah," kata Bejo kepada wartawan Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Polisi Tangkap Lagi Anak di Bantul yang Jual Perabotan dan Tampar Ibunya

Namun untuk lebih jelasnya ia menyerahkan kasus tersebut kepada polisi untuk mengungkapnya.

"Yang jelas, mereka bukan warga sini," ungkapnya.

Tulang belulang bayi dibungkus kafan

Setelah menerima laporan dan warga, Polsek Jetis bersama Inafis Polres Bantul, dan Dokpol Polda DIY membongkar makam pada Selasa (15/2/2022).

Dari pemeriksaan awal, mayat bayi tersebut dikubur sebulan yang lalu dan bayi tersebut diduga dilahirkan dalam usia lima bulan kandungan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com