Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Meski Belum Jelas Kapan Berangkat, Calon Jemaah Haji di Gunungkidul Tetap Divaksin Covid-19 Booster

Kompas.com - 27/01/2022, 17:40 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul dan Kantor Wilayah  Kementerian Agama Gunungkidul menggelar vaksinasi Covid-19 penguat atau booster untuk ratusan calon jemaah haji.

Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Gunungkidul Sugondo menyampaikan, calon jemaah haji disuntik vaksin booster buatan Pfizer, AstraZeneca, dan Moderna.

"Hari ini total ada 600-an orang yang disuntik booster karena tambahan Kemenag (Kantor Wilayah Kementrian Agama), dan OPD (organisasi perangkat daerah)," kata Sugondo saat dikonfirmasi, Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Dinkes Gunungkidul Pastikan Penularan Probable Omicron Sudah Berhenti

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Gunungkidul Muhammad Tahrir mengatakan, ada 403 calon jemaah haji yang disuntik booster.

"Kalau untuk target sudah terpenuhi (vaksin booster calon jemaah haji), kita bekerja sama dengan KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) untuk men-tracing binaannya, dari pihak Dinkes akan memfasilitasi jika ada tertinggal," ucap Tahrir saat dihubungi melalui telepon.

Disinggung mengenai keberangkatan, untuk umrah sudah mulai berjalan dengan skema yang diatur pemerintah pusat. 

Jika nantinya kondisi membaik, diharapkan jemaah haji juga bisa berangkat.

"Model ini berjalan dengan baik, penanganan model pandemi maksimal dan baik. Tidak menutup kemungkinan keberangkatan haji, walaupun dengan skema pengurangan kita siap. Kami berharap tetap 100 persen keberangkatan," kata Tahrir.

Baca juga: Dinkes Bandung Targetkan 1.700 Vaksin Booster, Prioritaskan Lansia

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, membuka layanan setiap hari untuk warga yang menginginkan vaksinasi untuk tahap pertama hingga tahap ketiga.

"Untuk dinkes seminggu ini buka setiap hari," kata Dewi.

"Setiap hari kita membuka kouta sebanyak 600-an orang," sambungnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sedang Membersihkan Rumah, Warga Bantul Malah Temukan Ular Kobra

Sedang Membersihkan Rumah, Warga Bantul Malah Temukan Ular Kobra

Yogyakarta
Ayunkan Senjata Tajam, 3 Pelajar Diamankan Warga di Sleman

Ayunkan Senjata Tajam, 3 Pelajar Diamankan Warga di Sleman

Yogyakarta
Buka Bersama Dilarang, Bupati Sleman Ajak Pejabat Pemerintah dan ASN Bersedekah

Buka Bersama Dilarang, Bupati Sleman Ajak Pejabat Pemerintah dan ASN Bersedekah

Yogyakarta
Sepekan, Gunung Merapi Muntahkan 2 Kali Awan Panas dan 160 Kali Guguran Lava, Status Siaga

Sepekan, Gunung Merapi Muntahkan 2 Kali Awan Panas dan 160 Kali Guguran Lava, Status Siaga

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 25 Maret 2023: Pagi Berawan, Siang Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 25 Maret 2023: Pagi Berawan, Siang Hujan Petir

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Cilacap Hari Ini, Sabtu 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Cilacap Hari Ini, Sabtu 25 Maret 2023

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Semarang Hari Ini, Sabtu 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Semarang Hari Ini, Sabtu 25 Maret 2023

Yogyakarta
Mahasiswa Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Kosnya, Ketahuan Gara-gara Lalat

Mahasiswa Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Kosnya, Ketahuan Gara-gara Lalat

Yogyakarta
Polemik Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal, Haedar Nashir: Segera Diselesaikan dengan Baik

Polemik Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal, Haedar Nashir: Segera Diselesaikan dengan Baik

Yogyakarta
Ketum PP Muhammadiyah: Kalau Ada Larangan Buka Bersama, Seharusnya Juga Ada Larangan Konser

Ketum PP Muhammadiyah: Kalau Ada Larangan Buka Bersama, Seharusnya Juga Ada Larangan Konser

Yogyakarta
Soal Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal, Kapolres Kulon Progo Tegaskan Tak Ada Tekanan dari Ormas

Soal Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal, Kapolres Kulon Progo Tegaskan Tak Ada Tekanan dari Ormas

Yogyakarta
Presiden Jokowi Larang ASN Buka Puasa Bersama, Gibran; Tinggal Diikuti Saja

Presiden Jokowi Larang ASN Buka Puasa Bersama, Gibran; Tinggal Diikuti Saja

Yogyakarta
Awal Mula Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo, Reaksi Kemenag dan Klarifikasi Kapolres

Awal Mula Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo, Reaksi Kemenag dan Klarifikasi Kapolres

Yogyakarta
Jokowi Larang ASN dan Pejabat Buka Bersama, Pemerintah DIY: Kami Tak Pernah Menganggarkan

Jokowi Larang ASN dan Pejabat Buka Bersama, Pemerintah DIY: Kami Tak Pernah Menganggarkan

Yogyakarta
Pemerintah DI Yogyakarta Sayangkan Insiden Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo

Pemerintah DI Yogyakarta Sayangkan Insiden Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke