Dia mengeklaim, hingga saat ini, 220 pemilik toko mengalami kerugian mencapai Rp 100 miliar.
Melihat kondisi ini, Purbohusudo berharap ada bantuan dari Pemerintah Yogyakarta.
Pasalnya, tutur Purbohusodo, para pelaku usaha sudah mencoba bertahan dengan efisiensi semampunya sampai sejauh ini.
Baca juga: Bendera Putih Berkibar di Malioboro, Pedagang: Bukan Protes, Kami Menyerah...
Sebagai informasi, saat penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Jalan Malioboro ditutup secara total.
Jalan yang menjadi lokasi pariwisata itu baru dibuka sebagian sejak kebijakan berubah menjadi PPKM level 4.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.