Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Uji Emisi di Gunungkidul, Pengendara Menghindar karena Dikira Tilang

Kompas.com - 05/06/2024, 13:52 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Sejumlah pengendara keget karena ada pemeriksaan uji emisi di jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di depan Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, DI Yogyakarta. Rabu (5/6/2024) siang.

Dari pengamatan Kompas.com sekitar pukul 10.00 WIB, petugas Kepolisian dan Dinas Perhubungan Gunungkidul berdiri di tengah jalan. Mereka memberi kode roda dua untuk masuk ke halaman kantor DLH.

Baca juga: Cerita Pengendara Ikut Uji Emisi di Banten, Takut Terjaring Razia di Jakarta

Sejumlah pengendara memilih menghindar dengan mengecoh petugas atau memacu kendaraan.

Sejumlah kendaraan langsung diperiksa knalpotnya menggunakan alat dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Kaget saya kira ada penilangan kendaraan," kata salah seorang warga Arifin ditemui di kantor DLH Gunungkidul, Rabu.

Uji emisi kendaraan tersebut merupakan pertama kalinya bagi dia. Setelah selesai, dirinya mendapatkan stiker lulus dan surat kecil terkait hasil uji emisi.

Warga lainnya, Candra Pratama mengaku tidak paham apa itu uji emisi. Meski begitu, dia berpendapat uji emisi tersebut dapat mengurangi polusi udara.

"Kayanya (uji emisi) buat kurangi polusi, ya," kata dia.

Kepala DLH Gunungkidul, Harry Sukmono, mengatakan pengujian emisi kendaraan bermotor dilakukan guna menyambut hari Lingkungan Hidup Sedunia 5 Juni 2024. Dalam uji emisi tidak dilakukan penindakan atau denda.

Bagi yang lolos uji emisi akan diberikan stiker lolos uji emisi. Untuk yang belum diberikan rekomendasi untuk perbaikan.

Ada 100 an sepeda motor yang diperiksa hari ini.

"Yang dipilih dari arah Wonosari menuju Jogja, ini untuk mengetahui kondisi kendaraan yang dimiliki warga," kata Harry.

Harapannya dengan kegiatan ini bisa mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan hidup, dengan menggunakan kendaraan ramah lingkungan.

"Ini juga bagian dari mengedukasi masyarakat kita khususnya pemilik kendaraan agar memelihara kendaraannya agar polutan atau polusi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran di Toko Mebel Kulon Progo, Pemilik: Tumpukan Kayu Mahoni

Kebakaran di Toko Mebel Kulon Progo, Pemilik: Tumpukan Kayu Mahoni

Yogyakarta
6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Yogyakarta
Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Yogyakarta
Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Yogyakarta
Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Yogyakarta
Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga 'Nyandhong' Gunungan

Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga "Nyandhong" Gunungan

Yogyakarta
Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Yogyakarta
Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Yogyakarta
Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Yogyakarta
Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Yogyakarta
Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Yogyakarta
Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Yogyakarta
Geram: Pemain Judi 'Online' Sama dengan Pemakai Narkoba

Geram: Pemain Judi "Online" Sama dengan Pemakai Narkoba

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com