Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nekat Main Air di Palung Parangtritis, 3 Wisatawan Asal Jakarta Berhasil Diselamatkan

Kompas.com - 25/05/2024, 21:56 WIB
Markus Yuwono,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tiga orang wisatawan asal Jakarta berhasil diselamatkan oleh petugas setelah terseret ombak saat bermain air di sekitar palung pantai Parangtritis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (25/5/2024).

Petugas sudah berupaya memperingatkan mereka untuk tidak bermain di sekitar palung.

Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan, ketiga orang itu yakni MIO (19), GF (20), dan SIP (12).

"Ketiganya merupakan warga Jakarta," ujarnya saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Sabtu.

Baca juga: Hendak Bersihkan Ruang Kelas, Pelajar SMP di OKU Tenggelam di Sungai Ogan

Jeffry mengatakan, ketiga wisatawan tersebut datang menggunakan mobil pribadi ke Pantai Parangtritis, sekitar pukul 14.00 WIB.

Beberapa petugas Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis sudah mengingatkan agar menjauh dari area palung. 

"Sudah diingatkan beberapa kali oleh petugas dan tidak diindahkan," katanya lagi.

Baca juga: Gempar, Penemuan Mayat Wanita di Kamar Kos Parangtritis Bantul, Mulut Tersumpal Tisu


Ombak besar menyeret wisatawan

Jeffry menambahkan, saat asyik berenang, tiba-tiba ombak besar menyeret ketiganya sekitar pukul 15.45 WIB.

"Seketika ketiga korban langsung terseret ombak dan terbawa ke tengah," kata dia.

Melihat kejadian tersebut, petugas SAR Ditpolairud Polda DIY dan petugas Satlinmas Rescue istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis langsung memberikan pertolongan dengan berenang dan menggunakan selancar. 

Baca juga: Anak yang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap Ditemukan Tewas

Ketiganya berhasil diselamatkan oleh petugas, dan salah satu dari mereka sempat dibawa ke klinik. Namun kondisinya membaik dan kembali bersama rombongan.

"Ketiganya berhasil diselamatkan," kata dia.

Jeffry mengimbau kepada wisatawan yang berkunjung ke Pantai untuk mengikuti imbauan petugas agar tidak terjadi hal-hal tidak diinginkan.

Baca juga: Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gembiranya Warga Gunungkidul Dapat Bantuan 1.600 Domba dari Singapura, Ada Tambahan Hewan Kurban

Gembiranya Warga Gunungkidul Dapat Bantuan 1.600 Domba dari Singapura, Ada Tambahan Hewan Kurban

Yogyakarta
Yogyakarta Darurat Sampah, Masjid Gedhe Kauman Sediakan Terpal untuk Alas Shalat Idul Adha

Yogyakarta Darurat Sampah, Masjid Gedhe Kauman Sediakan Terpal untuk Alas Shalat Idul Adha

Yogyakarta
Buntut Ancam Aniaya 'Netizen', Teyeng Wakatobi Minta Maaf dan Kena Wajib Lapor

Buntut Ancam Aniaya "Netizen", Teyeng Wakatobi Minta Maaf dan Kena Wajib Lapor

Yogyakarta
Alasan Jokowi Shalat Idul Adha 2024 di Semarang

Alasan Jokowi Shalat Idul Adha 2024 di Semarang

Yogyakarta
Luka Bakar 64 Persen, Bocah 3 Tahun di Yogyakarta Meninggal Usai Tersiram Minyak Panas

Luka Bakar 64 Persen, Bocah 3 Tahun di Yogyakarta Meninggal Usai Tersiram Minyak Panas

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantu Ungkap Kasus Kematian Haniyah, LBH Ansor Akan Surati Presiden Jokowi

Bantu Ungkap Kasus Kematian Haniyah, LBH Ansor Akan Surati Presiden Jokowi

Yogyakarta
Persaudaraan Mubaligh Jogja Shalat Idul Adha Hari Ini, Berpatok dengan Wukuf di Arafah

Persaudaraan Mubaligh Jogja Shalat Idul Adha Hari Ini, Berpatok dengan Wukuf di Arafah

Yogyakarta
Kronologi Balita di Yogyakarta Ketumpahan Minyak Panas Saat Jajan Gorengan, Meninggal Setelah 3 Minggu Dirawat

Kronologi Balita di Yogyakarta Ketumpahan Minyak Panas Saat Jajan Gorengan, Meninggal Setelah 3 Minggu Dirawat

Yogyakarta
Bocah 3 Tahun di Yogyakarta yang Tersiram Minyak Panas saat Beli Gorengan Meninggal Dunia

Bocah 3 Tahun di Yogyakarta yang Tersiram Minyak Panas saat Beli Gorengan Meninggal Dunia

Yogyakarta
MTA di Gunungkidul Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Penyembelihan Hewan Besok

MTA di Gunungkidul Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Penyembelihan Hewan Besok

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Pagi Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Pagi Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Jelang Pilkada, Khatib di Gunungkidul Diimbau Tak Ceramah Politik Saat Shalat Idul Adha

Jelang Pilkada, Khatib di Gunungkidul Diimbau Tak Ceramah Politik Saat Shalat Idul Adha

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com