YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap tujuh orang diduga melakukan keributan di Jalan Pramuka, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma menjelaskan, kronologis keributan diawali dengan adanya siswa-siswa salah satu sekolah di Kota Yogyakarta merayakan kelulusan dengan konvoi.
Baca juga: Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba
"Jadi ada salah satu sekolah yang merayakan kelulusan kelas tiga dengan konvoi, ajakan lewat WA (WhatsApp). Walaupun ada siswa yang diamankan juga dari kelas dua," ujar Aditya, Senin (13/5/2024).
Kelompok tersebut lalu konvoi keliling Kota Yogyakarta.
Sesampainya di SMK Muhammadiyah 3, rombongan tersebut melakukan provokasi dengan cara menggoyang-goyang pagar, melempar petasan, dan sejumlah batu.
"Konvoi keliling-keliling kemudian di SMK 3 Muhammadiyah itu melakukan aksi provokasi dengan goyang-goyang pagar, melempar petasan, dan sejumlah batu," jelas dia.
Petugas keamanan sekolah pun melaporkan peristiwa ini ke polisi.
Saat polisi datang untuk membubarkan keribuatan, ada beberapa siswa yang merupakan rombongan konvoi jatuh ke sungai.
"Ada 7 (ditangkap). Ada kelas tiga, ada kelas dua. Ada sekolah lain juga, tapi masih kita lihat apakah ikut terkait dengan aksi tadi atau tidak," kata dia.
Dari tujuh orang yang ditangkap, polisi juga mengamankan cat semprot, petasan bekas, gir, tongkat pemukul, dan obat berbahaya.
"Itu tadi diamankan ada pilox, bekas petasan, ada juga temukan gir, tongkat pemukul, ada obat berbahaya yarindo atau apa," ungkapnya.
Sementara itu Aditya menjelaskan, bunyi ledakan yang terdengar merupakan bunyi petasan.
"Iya, yang dor itu bunyi petasan. Bukan (senjata api)," imbuh dia.
Baca juga: Viral, Video Diduga Tawuran di Jalan Pramuka Yogyakarta, Ini Kata Polisi
Sebelumnya, viral video yang memperlihatkan segerombolan siswa diduga tawuran di Jalan Pramuka, Kota Yogyakarta pada Senin (13/5/2024).
Salah satu video yang diunggah pada akun intagram @Merapi_Uncover memperlihatkan beberapa siswa tercebur di sungai sekitar Jalan Pramuka, Umbuharjo, Kota Yogyakarta.
"Depan SMK Muhammadiyah 3 rombongan konvoi pelajar tertinggal rombongan," keterangan dari video tersebut.
Terkait peristiwa ini Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma menjelaskan bahwa dirinya masih melakukan patroli dan belum bisa memastikan apakah peristiwa tersebut merupakan tawuran pelajar atau bukan.
"Saya juga masih minta keterangan apakah itu tawuran atau mungkin hanya provokasi," ujarnya saat dihubungi, Senin (13/5/2024).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.