Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Yogyakarta Perbolehkan Takbir Keliling, asalkan...

Kompas.com - 07/04/2024, 22:25 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (PJ) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo memperbolehkan masyarakat menggelar takbir keliling asalkan tak ganggu lalu lintas.

"Boleh, asalkan tidak mengganggu lalu lintas," kata Singgih, Minggu (7/4/2024).

Lanjut, dia para peserta takbir keliling juga harus memperhatikan kenyamanan pengguna jalan maupun masyarakat. Salah satunya dengan tidak menggunakan pengeras suara yang berlebihan.

"Pakai speaker yang sewajarnya," imbuhnya.

Baca juga: Polres Jayapura Terjunkan 139 Personel Amankan Takbir Keliling dan Shalat Idul Adha

Menurutnya, ada beberapa yang akan menggelar takbir keliling lokasi. Pertama adalah di sekitar Museum Perjuangan, Kota Yogyakarta yang merupakan event tahunan. Selain itu ada juga di Masjid Gedhe Kauman.

"Bakal agak terhambat (lalu lintas) tetapi tidak lama. Karena kan itu juga hari raya," kata dia.

Sementara itu Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma mengatakan, bahwa boleh tidaknya takbir keliling diserahkan ke pemerintah daerah masing-masing.

Untuk di Kota Yogyakarta, dia mendapatkan informasi bahwa takbir keliling diperbolehkan. 

"Informasinya diperbolehkan tetapi yang lebih terkontrol," kata dia.

Dia menyebut kegiatan takbir keliling sering disusupi kegiatan lain yang menyimpang. 

"Ada yang benar-benar niat takbir, ada yang lain itu membungkus kegiatan takbir dengan kegiatan lain seolah takbir tapi konvoi dengan musik mungkin sebelumnya minum-minuman keras," kata dia.

Kegiatan-kegiatan menyimpang itu lah yang akan menjadi perhatian Polresta Yogyakarta.

"Akan kami lakukan penindakan, jika menjumpai hal seperti itu," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

 Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Yogyakarta
Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Yogyakarta
Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Yogyakarta
Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Yogyakarta
Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com