Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengolahan Sampah di Piyungan Ditolak Warga Bantul, Pemkot Yogyakarta Siapkan Rencana Cadangan

Kompas.com - 08/03/2024, 10:41 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan lahan di TPA Piyungan untuk pengolahan sampah dari Kota Yogyakarta mendapatkan penolakan dari warga Sitimuyo, Bantul. Pemkot Yogyakarta pun menyiapkan rencana cadangan untuk melakukan pengolahan sampah.

Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan, rencana yang disiapkan adalah efisiensi pengolahan sampah di TPST yang sudah dimiliki seperti di Nitikan maupun di Karangmiri.

"Jadi penambahan peralatan di TPST, mengefisiensikan SDM di situ, dan menata flow agar lebih efisien. Menambah peralatan supaya efisien alurnya, sehingga peralatan bisa ditambahkan di situ. Itu yang kita rencanakan untuk optimalisasi," ucapnya saat ditemui di Kota Yogyakarta, Jumat (8/3/2024).

Baca juga: Ditolak Warga, Penggunaan TPA Piyungan untuk Pengolahan Sampah Kota Yogyakarta Ditunda

Selain itu, Pemkot Yogyakarta juga bekerja sama dengan pihak swasta untuk pengelolaan sampah di Kota Yogyakarta.

"Kerja sama dengan swasta juga kita dorong untuk percepatan," kata dia.

Singgih menyebut bahwa TPST yang ada di Kota Yogyakarta seperti Nitikan dan Karangmiri sudah beroperasi saat ini. TPST disiapkan untuk penambahan kapasitas dalam pengelolaannya.

"Menata kembali alurnya karena penambahan alat, dan juga kita bikin hanggar yang lebih luas. Kemarin kan beberapa atap, kita satukan agar lebih luas," jelasnya.

"Tapi terus ini melakukan pengolahan sampah di situ, kita olah sampai zero residu," katanya.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Yogyakarta menunda penggunaan lahan di TPA Piyungan yang rencananya digunakan untuk meongolah sampah menjadi bahan bakar atau refused derivired fuel (RDF).

Penundaan dilakukan setelah warga Sitimuyo, Bantul menolak pembangunan tempat pengelolaan sampah milik Pemkot Yogyakarta.

Menanggapi hal ini Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan, bahwa pihaknya sudah berupaya berkomunikasi warga mulai dari RT, sampai dengan kelurahan.

"Ada sebagian warga yang tidak menghendaki itu, tentu kita mempunyai rencana plan a plan b pasti ada," ujarnya saat ditemui di sela-sela pantauan harga jelang ramadhan, Jumat (8/3/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com