KOMPAS.com - Bencana longsor menimpa satu keluarga di Sragen, tepatnya di Desa Jetis, Sambirejo, Minggu (3/3/2024). Sang ayah Darmadi (36) ditemukan tewas dengan posisi melindungi anaknya bernama Nasa (6).
Keduanya ditemukan di dalam kamar mandi dengan kondisi tertimbun longsor sedalam 3 meter.
"Penemuan dalam proses pencarian ini sangat dramatis sekali. Jadi posisi kedua korban atas nama Darmadi dan Nasa, (Darmadi) melindungi anaknya," kata Koordinator pencarian dan pertolongan lapangan Basarnas, Tri Puji Sugiarto, Senin (4/3/2024).
Baca juga: Longsor di Pemalang, 133 Jiwa Mengungsi, Warga Diminta Waspada
Tri menjelaskan, Darmadi dan Nasa merupakan dua dari tiga korban tewas dalam insiden itu.
Korban tewas lainnya adalah Sutarmi, nenek dari Nasa. Sementara suami Sutarmi bernama Darmadi (66), berhasil selamat.
Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah Sutarmi pertama kali ditemukan. Lalu karena kondisi medan yang rawan longsor susulan, pencarian dilakukan penuh perhitungan.
Setelah lima jam melakukan pencarian, Tim SAR gabungan dan warga menemukan jasad ayah dan anak itu.
Keduanya ditemukan tertimbun material longsor sedalam 3 meter. Upaya evakuasi pun berlangsung dramatis.
Setelah berhasil dievakuasi, para korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Sebelumnya Tim Inafis dan Puskesmas melakukan pemeriksaan luar.
"Posisinya (korban) sebenarnya sudah terlindung almari. Saat kita buka, ternyata di situ ada kulit kepala bapaknya. Otomatis teman-teman pasti mencurigai di situ (keberadaan korban), kita gali lagi kedalaman 3 meter baru kita temukan dua survivor," paparnya.
(Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Gloria Setyvani Putri)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.