Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Rumah Berdiri Kokoh di Area Proyek Tol Yogyakarta-Solo, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 26/02/2024, 22:19 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Viral di media sosial sebuah rumah yang masih berdiri di area proyek tol Yogyakarta-Solo. Rumah tersebut berada di Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman.

Video rumah tersebut diunggah di akun media sosial X @merapi_uncover. Tampak di area proyek tol tersebut terdapat satu bangunan rumah dua lantai yang masih berdiri.

Sementara di sekitar rumah tersebut bangunan-bangunan sudah diratakan dan hanya terlihat hamparan tanah kosong untuk pembangunan jalan tol.

Baca juga: Soal Video Viral 3 Penghuni Rutan Kabanjahe Pesta Sabu, Karutan: Sudah Ditangani

Saat dikonfirmasi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembebasan Lahan Tol Yogyakarta-Solo, Dian Ardiansyah membenarkan adanya bangunan rumah berlantai tersebut. 

"Yang ada di IG (Instagram) tersebut memang benar ada di Padukuhan Tegalrejo, Kalurahan Tamanmartani. Di data kami atas nama Warsiati Suasana," ujarnya melalui pesan WhatsApp (WA), Senin (26/02/2024).

Dian menjelaskan Warsiati Suasana memiliki dua bidang tanah yang terdampak proyek pembangunan jalan tol. Dua bidang lahan tersebut sudah pernah diajukan ke Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN).

"Yang satu bidang tanah seluas 102 meter persegi sama bangunanya sudah disetujui LMAN dan sudah dibayarkan ke PYB (pihak yang berhak)," ucapnya.

Sementara satu bidang tanah yang satunya seluas 82 meter persegi ditolak oleh LMAN. Sebab, satu bidang tanah tersebut ada masalah pada alas haknya (dokumen kepemilikan).

"Kalau sudah selesai perbaikan di alas hak, akan kami ajukan kembali ke LMAN," tandasnya.

Dian mengungkapkan secara keseluruhan di Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman masih tersisa tiga bidang.

Salah satunya lahan denganberada di Padukuhan Tegalrejo yang terdapat bangunan rumah dua lantai tersebut.

"Dua (bidang) di Padukuhan Kebon karena masalah alas hak hilang. Menunggu SHM nya yang baru untuk diterbitkan BPN. Dan satu bidang lagi di padukuhan Tegalrejo yang saya ceritakan di atas," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com