KOMPAS.com - Sebanyak 40 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Cilacap, Jawa Tengah, alami gejala keracunan usai mengikuti acara bimbingan teknis (bimtek), Sabtu (27/1/2024).
Para anggota KPPS itu alami mual dan muntah usai makan snack dan nasi boks. Menurut anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cilacap M Mughni, anggota KPPS yang keracunan adalah peserta bimtek di hari Sabtu.
Baca juga: Kondisi 40 Anggota KPPS Cilacap yang Keracunan Makanan Bimtek Membaik
"Jumat dan Sabtu diberi fasilitas konsumsi dalam bentuk snack dan nasi boks dari penyedia yang sama dan jenis konsumsinya sama," jelas Mughni.
"Namun peserta yang hari Sabtu mengalami gejala sakit perut dan diare pada Sabtu malam dan Minggu. Peserta yang hari Jumat tidak ada yang mengalami gejala seperti itu," jelas Mughni.
Baca juga: Puluhan Anggota KPPS di Cilacap Keracunan Makanan Usai Bimtek, Belasan Masih Dirawat
Menurutnya, snack tersebut berisi kue lapis, agar-agar, lemper dan tahu. Sedangkan nasi boksnya berisi ayam, lalapan dan sambal.
Kapolsek Wanareja AKP Jarkoni menjelaskan, gejala keracunan mulai dialami beberapa anggota KPPS.
"Waktunya ada yang baru 24 jam setelah makan mengalami gejala keracunan. Awalnya ada satu dua orang yang dibawa ke puskesmas, jumlahnya total ada 40 orang," katanya lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, para korban kondisinya membaik. Beberapa orang telah diizinkan pulang ke rumah. Lebih kurang sebelas orang masih dirawat.
"Semuanya ada 16 yang masih dirawat, di Puskesmas Wanareja ada sembilan orang, sisanya di tempat lain. Informasi dari dokter besok sudah diperbolehkan pulang," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.