Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara di Hadapan Kader PDI-P Gunungkidul, Ganjar Sebut Pilpres Tahun Ini Berat

Kompas.com - 23/01/2024, 05:40 WIB
Markus Yuwono,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden Ganjar Pranowo bertemu dengan kader PDI Perjuangan di rumah Ketua DPD PDI Perjuangan DIY, Nuryadi, di Kalurahan Logandeng, Playen, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Senin (22/1/2024) malam.

Hal itu dilakukan setelah bertemu dengan relawan di Destinasi Wisata Ngingrong, Mulo, Wonosari.

Ganjar membakar semangat para kader dengan menceritakan bagaimana dirinya berjuang dari DPR RI, gubernur, hingga calon presiden.

Ganjar menceritakan tentang perolehan pilpres di Gunungkidul yang diceritakan Ketua DPC PDI Perjuangan Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih pada pilpres tahun 2014 memperoleh 63 persen dan pada 2019 memperoleh 63 persen.

Baca juga: Didukung Penuh Istri dan Anak di Pilpres, Ganjar: Support System Keluarga Penting

"Itu pasti perjuangan yang hebat, banyak keringat yang keluar, banyak tenaga yang dikerahkan. Ada sesuatu keluarga yang dikorbankan. Saya kira dua periode pilpres lalu kita berada pada barisan yang sama," kata Ganjar di hadapan ratusan kader PDI Perjuangan, Senin malam.

Ganjar mengatakan tidak pernah berpikir maju sebagai capres dan mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Sebab, saat menjadi anggota DPR RI, ia sering dimarahi oleh Taufiq Kiemas, suami Megawati.

Namun, Ganjar tidak pernah mempermasalahkannya karena dia berpikir itu merupakan gemblengan senior kepada juniornya.

Ganjar bercerita tentang bagaimana dirinya menjadi Gubernur Jawa Tengah, padahal saat itu hasil survei awalnya hanya 3 persen.

Namun, karena kekompakan kader PDI perjuangan, akhirnya dirinya bisa menang.

"Rating saya naik ketika debat pertama, begitu dar der, tapi saat itu debat masih menjadi tontonan menarik. Enggak tahu kalau sekarang," kata dia.

Lalu, capres pasangan Mahfud MD ini bercerita tentang bagaimana dirinya memaparkan visi misi pencegahan korupsi di KPK beberapa waktu lalu.

Dia menceritakan tentang bagaimana pencegahan korupsi saat menjabat Gubernur Jateng.

Akhirnya, Ganjar mengungkapkan tentang bagaimana pilpres saat ini berbeda dari pilpres sebelumnya.

Baca juga: Jokowi Ajak Ribuan Santri Gunakan Hak Pilih Dalam Pemilu 2024 demi Kemajuan Bangsa

"Tentu yang hari ini agak berbeda, maka tantangan kita lebih berat, godaan kita kiri kanan berat. Kawan kita yang dulu satu barisan sudah bergeser satu-dua-tiga mulai geser. Dan kekuasaan ya seperti ini," kata Ganjar.

Ganjar berharap, semuanya dapat gotong royong. Dia mencontohkan saat dirinya yang sudah berkali-kali menjadi juru kampanye pasangan Mega-Prabowo, Mega-Hasyim, Jokowi-JK, dan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com