Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersihkan Saluran Air, Pekerja di Kulon Progo Temukan Jasad Lansia

Kompas.com - 20/12/2023, 21:16 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Jenazah perempuan lanjut usia ditemukan di saluran induk irigasi pada Padukuhan Semawung, Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Lokasi penemuan jenazah bagian dari saluran untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH).

Warga mengenal perempuan itu Sa (65) asal Banjarharjo, Kalibawang. SA tinggal sendirian di sebuah rumah yang berada di samping saluran irigasi.

Baca juga: Terungkap Motif Ibu Bunuh dan Masukkan Jasad Bayi dalam Termos Nasi di Samarinda

“Setelah mendapat laporan, anggota piket Polsek Kalibawang mendatangi peristiwa penemuan mayat di PLTMH selokan Kalibawang ini,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi) melalui pesan singkat, Rabu (20/11/2023). 

Supriadi (55) dan Adri Wibowo (30), warga setempat yang sedang bekerja di PLTMH, pertama kali jasad Sa sekitar pukul 07.30 WIB. Mereka sedang piket dan hendak membersihkan saringan trash rack dari sampah.

Mereka membersihkan sampah menggunakan garu atau sejenis garpu sekitar pukul 07.15 WIB. Saat itulah keduanya melihat mayat perempuan yang tersangkut saringan. Supriadi segera menelepon polisi. 

Polisi dan INAFIS tiba untuk mengolah tempat penemuan jenazah. Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi.

Selokan berada di samping rumah korban. Saat diperiksa, ditemukan sepasang sandal yang diduga milik korban.

Setelah serangkaian olah TKP, polisi menyimpulkan korban meninggal dunia tenggelam hanyut di saluran selokan tersebut. 

Novi mengungkapkan, tim medis yang memeriksa memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan. Hanya ada memar baru di bawah mata kanan kemungkinan terkena benturan batu tepi selokan saat hanyut. 

“Tidak ada luka di hidung. Kondisi korban masih lemas dimungkinkan baru saja meninggal,” kata Novi.

Beberapa saksi juga menerangkan, Sa merupakan lansia pikun dan hidup sendiri di rumahnya. Keterangan ini juga dibenarkan beberapa tetangga.

Sementara kerabat dekat Sa mengungkap kalau lansia itu terlihat bingung dan menderita pikun. 

Supriadi sendiri mengaku kalau Sa adalah tetangganya. Ia ketemu terakhir dengan Sa saat hendak shalat berjamaah di masjid tadi malam.

Dari keterangan-keterangan itu, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan secara layak

“Dimungkinkan karena terpeleset,” kata Kasi Humas Triatmi.

Polisi menyerahkan jenazah kepada perwakilan keluarga yang diwakili oleh Marsidi. Kata Triatmi, keluarga menyatakan menerima sebagai musibah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com