KOMPAS.com - Belum lama ini beredar foto di media sosial yang menampilkan daftar iuran bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), untuk membantu memenangkan salah satu pasangan capres-cawapres pada Pemilu 2024.
Menanggapi hal itu, Camat Kemusu, Eko Dodi Apriyanto menyatakan bahwa foto tersebut adalah hoaks alias berita bohong.
Eko mengatakan, foto tersebut adalah fitnah karena dia tak pernah membuat daftar iuran tersebut.
"Saya cek ke teman kantor juga tidak buat dan tidak tahu ada daftar seperti itu," kata Eko, dikutip dari TribunSolo.com.
Dia menduga ada orang yang sengaja membuat dan menyebarkan daftar tersebut di media sosial.
Baca juga: Sopir Elf Ikuti Google Maps lalu Tertabrak Kereta dan Tewaskan 11 Orang
Eko menjelaskan, selama ini memang ada iuran bagi PNS di Kecamatan Kemusu. Namun, uangnya digunakan untuk makan siang bersama, menjenguk orang sakit, atau disumbangkan kepada keluarga orang yang meninggal dunia.
"Iuran untuk itu, tidak ada untuk agenda Pemilu," ujar Eko.
Dengan adanya kabar tersebut, Eko pun mengimbau agar warganya tetap tenang jelang Pemilu 2024.
"Jaga suasana kondosif dan sejuk. Kita sukseskan Pemilu 2024," ucap Eko.
Sebelumnya, foto daftar iuran PNS Kemusu untuk memenangkan pasangan capres-cawapres tertentu viral di media sosial.
Baca juga: Saat Abdul Muti Tanya Kursi Menteri untuk Muhammadiyah ke Anies dan Cak Imin...
Dalam unggahan tersebut, besaran iurannya pun berbeda-beda. Jabatan camat diminta memberikan uang sebesar Rp 5 juta, sedangkan yang terkecil adalah Kasi Trantib yaitu Rp 500.000.
Dalam daftar tersebut, terdapat 17 jabatan yang diminta iuran dengan total mencapai Rp 16 juta.
Ketua Bawaslu Boyolali, Widodo mengaku akan menelusuri kasus tersebut. Pihaknya kini tak bisa memutuskan sesuatu karena informasi yang diterima masih sangat sedikit.
"(Bawaslu Boyolali) Menggali informasi terkait dengan itu, karena informasi juga sangat minim," ungkapnya.
"Kami tetap melakukan penelusuran. Semoga Hari ini mendapat informasi yang signifikan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Soal Viral di Medsos Daftar Iuran ASN di Kemusu untuk Pemenangan Pemilu, Camat Pastikan Hoaks"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.