KOMPAS.com - Seorang pria warga Kelurahan Prenggan, Kamantren Kotagede, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), ditangkap polisi saat membeli bensin eceran sebanyak 1 liter dengan harga Rp 12.000 memakai uang mainan bernominal Rp 100.000.
Di hadapan polisi, pria berinisial SA (23) itu mengaku membeli uang mainan recehan Rp 100.000 itu secara online. Dirinya membayar Rp 20.500 untuk uang mainan sebesar Rp 8 juta.
Baca juga: Pria di Jogja Ditangkap Saat Beli Bensin Eceran, Polisi Ungkap Alasannya
"Pelaku membeli uang mainan tersebut dengan maksud untuk memamerkan kepada keluarga istrinya, karena saat ini (pelaku dan istrinya) sedang pisah ranjang," ungkap Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Rabu (15/11/2023).
Selain itu, pelaku juga mengaku sedang mengalami gangguan psikologis akibat pisah ranjang dengan istrinya. SN juga ternyata kemudian sempat berobat ke RSK Puri Nirmala.
Baca juga: Bensin Ecerannya Dibeli Pebalap Moto2 Marcos Ramirez, Ramlah: Mulanya Tak Tahu Itu Siapa
Seperti diberitakan sebelumnya, kasus terungkap saat SN hendak membeli bensin eceran Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul, DIY, pada Selasa (14/11/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.
Saat itu penjaga warung curiga dengan uang milik SN. Lalu penjaga warung memanggil temannya untuk mengecek uang tersebut.
Setelah diteliti, uang tersebut adalah uang mainan dan SN diamankan dan diserahkan ke Polsek Pleret.
"Setelah dicek, didapati bahwa uang tersebut merupakan uang mainan," ujar Jeffry.
SN mengaku sempat membeli bensin di warung "Pak Ogah" di Simpang Tiga Tamanan dan Simpang Empat Grojogan Banguntapan.
"Kini pelaku dan sejumlah korban sedang diperiksa oleh unit Reskrim Polsek Pleret," pungkasnya. (Muhammad Syahrial).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.