Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PP Muhammadiyah: Capres Cawapres Harus Miliki Kesadaran Kosmologis

Kompas.com - 17/11/2023, 17:18 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir memberikan pesan kepada para capres dan cawapres. 

Capres dan cawapres, kata Haedar, harus memiliki kesadaran kosmologis.

"Para capres-cawapres itu juga harus memiliki kesadaran kosmologis, kesadaran kosmologis itu bahwa politik ekonomi budaya dan kehidupan bernegara jtu tidak akan lepas dari ekosistem di mana kita hidup dan pencipta kehidupan, yakni Tuhan," ujar Haedar saat ditemui di Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (17/11/2023).

Baca juga: Ketua PP Muhammadiyah: Persoalan di MK Seperti Racun Demokrasi

Haedar menambahkan, salah satu dari capres dan cawapres nantinya yang akan terpilih menjadi presiden dan wakil presiden harus memiliki komitmen untuk menjamin bahwa tanah air dengan kekayaan alam baik itu di darat, laut maupun udara harus menjadi komitmen berpolitik.

"Itu harus menjadi komitmen politik (kekayaan alam) mereka untuk dijaga, dirawat, dibangun, tapi jangan dirusak," tambah Haedar.

Baca juga: Pilpres 2024, Muhammadiyah Akan Gelar Uji Publik Capres-Cawapres di 3 Kampus

Lanjutnya, dengan memasukkan dimensi Tuhan dan ketuhanan dalam berbangsa dan bernegara termasuk dalam mengambil keputusan-keputusan penting diharapkan pemimpin yang terpilih tidak menyalahgunakan kekuasaannya.

"Jangan sampai menyalahgunakan kekuasaan, baik di eksektutif, yudikatif, maupun legislatif," katanya.

Oleh sebab itu, sambung Haedar, dirinya mengajak capres dan cawapres untuk memiliki kesadaran kosmologis tentang pentingnya agama, Pancasila, hingga sejarah negeri.

"Nah, kita ajak para capres cawapres punya kesadaran kosmologis tentang pentingnya agama, Pancasila, budaya luhur bangsa, dan jejak sejarah negeri ini," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com