YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogykarta mencatat adanya peningkatan volume sampah yang dibuang ke tiga sungai besar dan satu sungai kecil yang berada di Kota Yogyakarta.
Ketiga sungai tersebut adalah Sungai Code, Sungai Winongo, dan Sungai Gajah Wong.
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Lingkungan Hidup, DLH Kota Yogyakarta, Very Tri Jatmiko mengatakan, pihaknya setiap bulan melakukan pembersihan sampah di sungai-sungai.
Baca juga: Bantul Khawatir Sampah dari Yogyakarta Masuk Melalui Sungai
Pihaknya menemukan adanya peningkatan volume jumlah sampah yang dibuang di sungai.
"Kami mempunyai tim namanya Ulu-Ulu yang bertugas membersihkan sungai setiap harinya, dan ada kecenderungan peningkatan jumlah sungai yang kami bersihkan," kata dia di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (24/10/2023).
Dia mengatakan kondisi sungai di Kota Yogyakarta saat ini sangat kotor jika dibandingkan dua bulan yang lalu. Apalagi debit sungai mengalami penurunan karena musim kemarau sehingga banyak sampah yang tersangkut.
DLH Kota Yogyakarta bersama dengan TNI Angkatan Laut, masyarakat, dan mahasiswa sempat melakukan bersih sampah di kawasan Jembatan Surokarsan, Kota Yogyakarta. Hasilnya, terjadi penambahan volume sampah yang dibuang pada satu titik.
"Sampah tertahan di jembatan Surokarsan. Saat kita lakukan gerakan bersih sungai, kita menemukan itu 4 ton sampah. Itu dilakukan kurun waktu hanya 2 jam di satu titik," jelas dia.
Dia mengatakan pihaknya tidak bisa membersihkan sampah secara langsung karena sampah hanyut dari utara sungai.
"15 menit kita bersihkan akan datang lagi dari sisi utara. Gerakan bersih sampah tidak akan menyelesaikan masalah. Kalau masih ada sampah yang dibuang ke sungai,” kata dia.
Untuk mengatasi sampah di sungai, sementara ini DLH Kota Yogyakarta telah sepakat dengan masyarakat sekitar untuk memasang jaring agar sampah yang hanyut dapat tersaring.
Ia menambahkan untuk penanganan sampah di sungai secara jangka panjang diperlukan edukasi, diskusi dengan masyarakat untuk menanggulangi masalah sampah.
"Sama-sama menanggulangi masalah kebersihan di sungai, seperti yang kita ketahui bersama bahwa indeks kualitas air sungai di Kota Yogyakarta dari tahun ke tahun semakin menurun,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.