YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Gunungkidul, DI Yogyakarta, Sunaryanta mengimbau warga yang akan merantau pasca Idul Fitri untuk memikirkan kembali. Sebab, jangan sampai potensi pekerjaan diisi warga dari luar daerah.
"Jangan sampai banyak orang Gunungkidul keluar semua malah di kita tidak ada. Malah orang luar masuk ke Gunungkidul," kata Sunaryanta ditemui wartawan di Kantor Pemkab Gunungkidul, Selasa (18/4/2023).
Baca juga: Urbanisasi di Perdesaan, Fenomena Desa-desa Menjadi Desa Perkotaan
Dikatakannya, warga Gunungkidul diajak memperhatikan potensi yang ada. Apalagi spot pertumbuhan ekonomi saat ini baru akan muncul, di wilayah selatan, tengah, dan utara.
"Saya sampaikan kepada saudara di Gunungkidul harus dipertimbangkan misalkan mau bekerja di luar betul-betul dipertimbangkan. Gunungkidul sendiri potensi ke depan bagus," kata dia
Perlu diketahui, warga Gunungkidul yang merantau paska lebaran biasanya meningkat. Warga yang mudik akan membawa sanak saudaranya diajak ke kota besar seperti Jabodetabek, dan kota besar lainnya.
Data 2022 lalu, tercatat 140.000 kendaraan pribadi masuk dan tahun ini diprediksi meningkat 10 persen. Penumpang angkutan umum diprediksi ada peningkatan 25 persen.
Sebelumnya, Kepala BPS Gunungkidul, Rintang Awan Eltribakti Umbas mengatakan pertumbuhan ekonomi di Gunungkidul pada 2022 mencapai 5,37 persen, atau naik 0,15 persen poin dibanding pada 2021 sebesar 5,22 persen.
"(pertumbuhan) ini tak lepas dari kebijakan pemerintah untuk melonggarkan aktivitas masyarakat dalam masa pandemi," kata Rintang
Dia menjelaskan pertumbuhan ekonomi sebanyak 5,37 persen menurutnya dapat menjadi bahan pertimbangan pemerintah untuk melangkah memajukan wilayah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.