Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Wejangan dari Keluarga Erina Gudono untuk Kaesang dalam Midodareni

Kompas.com - 09/12/2022, 20:11 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Perwakilan keluarga Erina Gudono, Abdul Muhaimin memberikan wejangan Catur Laksita Utama kepada calon mempelai putra Kaesang Pangarep.

Memberikan wejangan kepada calon mempelai putra ini menjadi salah satu rangkian upacara adat midodareni.

Tampak mempelai putra Kaesang Pangarep berdiri saat perwakilan keluarga Erina Gudono, Abdul Muhaimin memberikan wejangan Catur Laksita Utama.

"Satu, setelah Ananda beristri maka sikap dan tingkah laku Ananda harus lebih dewasa dan bertanggungjawab untuk menjadi suami yang baik," ujar Abdul Muhaimin, di upacara adat midodareni, Jumat (9/12/2022).

Demikian juga Ananda Erina Sofia Gudono harus menyadari bahwa telah mempunyai pendamping dalam hidupnya.

Oleh karena itu, kata Abdul, dalam bertindak agar bersikap menjadi istri yang baik dan selalu menghormati suaminya. Demikian pula sebaliknya, seorang suami harus menghargai suaminya.

"Dua, secara lahir dan batin Ananda supaya selalu berbakti kepada mertua, Sebagaimana seperti orangtua sendiri, karena kami pun sudah menganggap Ananda sebagai keluarga kami sendiri," ucap dia.

Ketiga, di dalam hidup di masyarakat, Kaesang diminta wajib menjaga sikap dan prilaku serta patuh kepada hukum dan etika sebagaimana yang berlaku dalam masyrakat.

"Dengan demikian Ananda akan dihormati sesama warga masyarakat apabila Ananda di hormati dan dicintai semua orang, baik di lingkungan kerja, maupun di lingkungan masyarakat, insya Allah segala usaha untuk mendapatkan tujuan hidup dapat dicapai dengan lancar," ungkap dia.

Keempat, Kaesang diminta menaati dan menjalankan apa yang diajarkan oleh agama Islam.

Jangan meninggalkan salat, jalankan pula rukun serta syariat Islam dan jauhi segala larangan-Nya.

"Terakhir terimalah Ananda Erina Sofia Gudono apa adanya, terimalah Ia dengan segala kekuarangan dan kelebihanya, terimalah Ia dalam mudanya dan tuanya, terimalah Ia dalam sehatnya dan sakitnya. Bimbinglah Ia untuk menuju keluarga yang bahagia, jadikanlah Ia istri pertama dan terakhirmu sampai akhir hayat di kandung badan," tutur dia.

Setelah itu, Perwakilan keluarga Erina Gudono, Abdul Muhaimin memberikan piagam Catur Laksita Utama kepada calon mempelai putra Kaesang Pangarep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Yogyakarta
Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Yogyakarta
Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Yogyakarta
Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Yogyakarta
Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Yogyakarta
Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Yogyakarta
Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Yogyakarta
Akui Lakukan Kekerasan Seksual, Dosen UPN Veteran Yogyakarta Buat Surat Pernyataan Permohonan Maaf

Akui Lakukan Kekerasan Seksual, Dosen UPN Veteran Yogyakarta Buat Surat Pernyataan Permohonan Maaf

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Latihan Bela Diri, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Latihan Bela Diri, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Yogyakarta
Sampah dari Sleman Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul, Begini Respons Sultan

Sampah dari Sleman Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul, Begini Respons Sultan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com