Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Kulon Progo Tewas Tersetrum Saat Pasang Tenda Hajatan

Kompas.com - 19/09/2022, 20:07 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 KULON PROGO, KOMPAS.com – Pria setengah baya tewas tersetrum saat memasang tenda hajatan di Pedukuhan Donomerto, Kalurahan Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Korban bernama Dwiharjo (55) asal Kalurahan Sentolo, Kapanewon Sentolo.

“Benar bahwa ada kejadian korban meninggal dunia diduga akibat kesetrum,” kata IPDA Sarjoko, Kepala Subsi Pengelolaan Informasi Dokumentasi dan Multimedia (PIDM) Polres Kulon Progo, Minggu (18/9/2022).

Korban memasang tenda bersama dua orang, yakni Sumarno (61) dan Rahmanto (55). Keduanya berasal dari Pedukuhan Malangan, Sentolo. Mereka mendirikan tenda yang berupa galvalum di pekarangan rumah warga di Donomerto.

Baca juga: Polisi akan Dalami Siapa Sosok yang Ditemui Iwan Boedi PNS Bapenda Sebelum Tewas Terbakar

Awalnya, semua berjalan baik-baik saja. Mereka bekerja cukup hati-hati hingga tenda hampir selesai berdiri. Kepanikan terjadi saat pemasangan galvalum terakhir. Pasalnya, galvalum menyenggol kabel listrik di dekat tenda. Kabel tersebut merupakan kabel antar rumah.

Hal itu mengakibatkan Dwiharjo tersengat listrik. Dwiharjo sampai jatuh ke bawah namun badan masih menyentuh salah satu tiang tenda.

Teman-temannya berusaha menyelamatkan korban. Mereka berhati-hati menolong Dwiharjo dengan cara menarik korban pakai tali tambang. Usaha itu untuk menjauhkan tubuh korban dari tiang tenda.

Korban berhasil lepas dari tiang. Setelah itu, mereka menolong dan membawa Dwiharjo ke RSUD Nyi Ageng Serang (NAS).

“Peristiwa ini terjadi hari Minggu ini pukul 15.30 WIB,” kata Sarjoko.

Sarjoko mengungkapkan, berdasar keterangan para saksi, Dwiharjo masih dalam kondisi hidup. Namun, saat tiba di RSUD NAS pukul 16.20 WIB, tidak lama kemudian, korban meninggal dalam penanganan rumah sakit.

“Sampai rumah sakit korban berhenti nafas sekitar pukul 16.25,” kata Sarjoko.

Terungkap hasil pemeriksaan pada tubuh korban bahwa tidak ditemukan bekas luka bakar. Namun, ada luka lecet di kaki kiri yang kemungkinan akibat benturan.

Kasus orang tewas tersetrum ini sebelumnya juga terjadi pada hari Sabtu (17/9/2022) pukul 21.00 WIB.  Seorang mahasiswa tewas saat bermain basket di lapangan basket samping dormitori kampus Universitas Negeri Yogyakarta di Wates.

Mahasiswa bernama Zaki (19) kesetrum listrik di tiang lampu taman dormitori. Kasusnya selesai secara kekeluargaan dan korban dipulangkan ke rumahnya di Provinsi Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Jatuh ke Jurang Saat Cari Lobster di Gunungkidul, Pria Asal Lampung Tewas

Jatuh ke Jurang Saat Cari Lobster di Gunungkidul, Pria Asal Lampung Tewas

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com