Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut di Turunan Panjang Wonosobo, 6 Tewas dalam Tabrakan Beruntun Bus Pariwisata dan Mobil

Kompas.com - 10/09/2022, 15:13 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan terjadi di jalan raya penghubung Parakan-Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Sabtu (10/9/2022) dini hari.

Sebuah bus pariwisata terlibat tabrakan beruntun dengan sejumlah mobil. Enam orang tewas dalam kecelakaan ini.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Wonosobo AKBP Eko Novan Prasetyo mengatakan, lokasi kejadian dikenal sebagai jalur rawan kecelakaan.

"Kondisi jalanan dari Temanggung menuju Wonosoboso itu turunan, sepanjang lebih kurang 10 km," ujarnya, Sabtu, dikutip dari Tribun Jogja.

Menurut Novan, jalur tersebut berpotensi membahayakan, khususnya bagi sopir yang belum berpengalaman melintas di jalan menurun panjang.

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata, Pikap, dan 3 Kendaraan Lainnya di Wonosobo, 6 Orang Tewas

Kronologi kecelakaan di Wonosobo

Novan menuturkan, peristiwa bermula ketika bus pariwisata bernomor polisi N 7944 US melaju dari arah Temanggung menuju Wonosobo. Bus pariwisata tersebut hendak mengantar penumpang ke Dieng.

Saat melewati jalanan yang memiliki kontur menurun lurus, rem bus diduga tidak berfungsi. Sesaat kemudian, bus menabrak mobil pikap bak terbuka yang berada di depannya dan melaju searah.

Benturan kembali terjadi dengan melibatkan mobil Kijang Innova, mobil Grand Livina, satu mobil pikap lainnya.

Laju bus berhenti di depan pasar di simpang empat Kertek setelah sebelumnya membentur tugu.

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) awal, polisi tidak menemukan jejak rem dari bus.

"Jejak rem tidak ada. Dugaan sementara rem blong dan supir mengantuk. Tapi kami akan melihat olah TKP lanjutan dengan pihak Polda Jateng," ucapnya.

Baca juga: Begitu Mudahnya Nyawa Melayang Sia-sia di Jalanan...

Halaman:


Terkini Lainnya

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Yogyakarta
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

Yogyakarta
Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Yogyakarta
Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Yogyakarta
Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Yogyakarta
YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

Yogyakarta
Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, 'Rasah Kesusu'

Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, "Rasah Kesusu"

Yogyakarta
Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com