Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur WHO: Kasus Baru dan Kematian akibat Covid-19 di Dunia Turun 90 Persen

Kompas.com - 20/06/2022, 16:25 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut, kasus dan kematian akibat Covid-19 turun 90 persen dari puncaknya pada Januari lalu di seluruh dunia.

"Kasus dan kematian yang dilaporkan akibat Covid-19 kini telah menurun 90 persen dari puncaknya pada Januari," ucap Direktur Jenderal World Health Organization (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus di Pertemuan Pertama Menteri Kesehatan G20 di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (20/06/2022).

Baca juga: Ke Yogyakarta, Dirjen WHO Cerita Pengujian Covid-19 di Dunia Menurun

Tedros mengatakan, kondisi Covid-19 saat ini berbeda dibandingkan saat Forum Menteri Keuangan dan Kesehatan G20 yang digelar di Roma, Italia Oktober tahun lalu.

Saat ini banyak negara lanjut Tedros telah mencabut aturan pembatasan mobilitas. Sehingga kehidupan saat ini sudah tampak seperti sebelum pandemi.

Tedros melihat penanganan pandemi Covid-19 di dunia mengalami kemajuan. Namun persepsi bahwa pandemi telah berakhir dapat dimengerti, tetapi salah arah.

"Transmisi meningkat di banyak negara, termasuk negara Anda (Indonesia), dan ini terlepas dari kenyataan bahwa pengujian dan pengurutan telah menurun tajam di seluruh dunia," tegasnya.

Sebanyak 40 persen dari populasi dunia masih belum divaksinasi. Sementara risiko munculnya varian baru dan lebih berbahaya tetap nyata.

WHO tetap sangat prihatin dengan kurangnya pengujian dan pengurutan membutakan pada evolusi virus.

"Kami sama-sama khawatir bahwa pelajaran dari pandemi ini akan hilang, dan siklus kepanikan dan pengabaian akan terulang. Sudah banyak krisis lain yang mendominasi perhatian pemerintah dan media dunia," pungkasnya.

Baca juga: Ganjar Buka Kemungkinan Ada Pengetatan Prokes jika Kasus Covid-19 Terus Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Yogyakarta
Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Yogyakarta
Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Yogyakarta
Akui Lakukan Kekerasan Seksual, Dosen UPN Veteran Yogyakarta Buat Surat Pernyataan Permohonan Maaf

Akui Lakukan Kekerasan Seksual, Dosen UPN Veteran Yogyakarta Buat Surat Pernyataan Permohonan Maaf

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Latihan Bela Diri, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Latihan Bela Diri, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Yogyakarta
Sampah dari Sleman Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul, Begini Respons Sultan

Sampah dari Sleman Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul, Begini Respons Sultan

Yogyakarta
Jemaah Haji dari DI Yogyakarta Tetap Berangkat dari Bandara Adi Soemarmo Solo

Jemaah Haji dari DI Yogyakarta Tetap Berangkat dari Bandara Adi Soemarmo Solo

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Minta Caleg Terpilih Segera Lapor LHKPN agar Bisa Dilantik

KPU Kota Yogyakarta Minta Caleg Terpilih Segera Lapor LHKPN agar Bisa Dilantik

Yogyakarta
 Sampah dari Sleman Ketahuan Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul

Sampah dari Sleman Ketahuan Dibuang ke Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul

Yogyakarta
3 Kera Ekor Panjang Terlihat di Permukiman Warga Sleman, Ini Penjelasan TNGM

3 Kera Ekor Panjang Terlihat di Permukiman Warga Sleman, Ini Penjelasan TNGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Antisipasi Konvoi Kelulusan, Polres Bantul Siagakan Ratusan Personel, Tindakan Tegas Disiapkan

Antisipasi Konvoi Kelulusan, Polres Bantul Siagakan Ratusan Personel, Tindakan Tegas Disiapkan

Yogyakarta
Sakit, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Sakit, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Yogyakarta
Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com