Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama PJ Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo Diperkirakan Keluar Tanggal 20 Mei 2022

Kompas.com - 18/05/2022, 17:33 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Masa jabatan Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo akan habis pada tanggal 22 Mei 2022 mendatang. Namun, hingga saat ini belum muncul nama-nama penjabat (PJ) untuk dua kepala daerah tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Kadarmanta Baskara Aji menyampaikan untuk nama PJ sudah diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 

Dia mengatakan Pemerintah DIY mendapatkan informasi bahwa nama PJ yang ditunjuk akan keluar sekitar tanggal 20 Mei.

"Kementerian Dalam Negeri menyampaikan ke kita, nanti surat rekomendasi sekitar tanggal 20an,"  kata dia, Rabu (18/5/2022).

Baca juga: Sultan HB X Sebut Ada 6 Calon Pj Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo

Dia memastikan pelantikan PJ Wali Kota Yogyakarta maupun Bupati Kulon Progo akan dilakukan bersama pada tanggal 22 Mei 2022. Selain pelantikan, nantinya juga akan diserahkan surat pemberhentian bupati dan walikota karena telah habis masa jabatannya.

"Pelantikannya  tanggal 22 Mei, kita siapkan prosesi pelantikan PJ sekaligus memberikan surat pemberhentian bupati wali kota. Nanti diserahkan di pelantikan. Di sini pelantikannya di ibu kota provinsi dipastikan di Bangsal Kepatihan," ujar dia.

Disinggung soal siapa nantinya yang akan menjadi PJ Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo Aji mengaku belum mengetahui sama sekali.

"Belum, nanti nek tak sebutke, jebul ra katut  (nanti saya sebutkan ternyata tidak termasuk). Kita teka-teki saja enam orang itu akan dipilih dua. Dari provinsi semua," ujar dia.

Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan dirinya juga belum mengetahui siapa yang akan mengisi posisi kosong pada jabatan Walikota YOgyakarta dan Bupati Kulon Progo.

"Saya belum dapat keputusannya kok," kata dia.

Sultan menyebut calon yang menjadi PJ diajukan sebanyak tiga nama setiap daerahnya. Dengan begitu DIY mengusulkan enam nama untuk dua daerah ke Kemendagri.

"Saya kan gak tahu, bener saya belum terima. Suratnya juga belum ada," katanya.

Menurut Sultan dirinya tidak berwenang dalam pemilihan PJ Walikota maupun BUpati. Kewenangan berada di Kementerian Dalam Negeri.

"Kalau saya ngomong lalu ternyata bukan keputusan dari menteri gimana," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Desentralisasi Sampah, PJ Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, PJ Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com