Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Awan, Anak Petani di Bantul Kuliah Gratis di UGM, Berawal dari Merawat Sapi

Kompas.com - 03/07/2024, 15:56 WIB
Markus Yuwono,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mimpi Ahmad Yuli Setiawan (19) mengenyam pendidikan di Universitas Gadjah Mada terwujud.

Dia lolos menjadi mahasiswa baru Fakultas Peternakan (Fapet) UGM tahun 2024 melalui jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP).

Tak hanya itu, anak petani ini dibebaskan dari biaya pendidikan hingga lulus kuliah, alias gratis.

Baca juga: Cerita Ojol Masuki Gang Penuh Preman di Kampung Ambon, Ambil Paket yang Ternyata Berisi Sabu

Saat Kompas.com menemui Awan - panggilan akrab Ahmad - di rumahnya yang terletak di Kauman, Wijirejo, Pandak, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (3/7/2024) siang, senyum bangga terpancar di wajahnya.

Ditemani ibunya, Wantinem, Awan bercerita awal mula dirinya masuk UGM.

Pria yang bersekolah di SMA 3 Bantul ini mengirimkan 40 persen siswa teratas untuk masuk UGM melalui SNBP. Awan sendiri masuk 6 besar di sekolah.

"Alhamdulliah saya ringking 6 dari 40 persen itu. Tidak menyangka bisa lolos," kata Awan tersenyum bangga.

Mendapat kesempatan untuk mendaftar melalui jalur prestasi, Awan optimis memilih Fapet.

Sambil tersenyum, Awan teringat memori beberapa tahun lalu. Sejarah keluarga membawa mimpinya itu.

Kakeknya memiliki sapi. Setiap hari dirinya membantu mengurus sapi itu, termasuk memandikannya di kali.

Selain itu, ayah Awan yang bernama Riyanta juga memelihara sapi dan kambing milik orang lain atau dikenal nggaduh.

Hal inilah yang membuatnya memutuskan memilih Fapet UGM agar bisa mengembangkan ternak.

"Sering memandikan sapi di rumah bapak. di rumah nggaduh sapi dan kambing. Saya ingin mengembangkan itu," kata dia.

Awan mengaku, sejak kelas 11 SMA sudah bercita-cita masuk UGM. Kini, mimpi itu terwujud.

"Tidak menyangka masuk UGM, sebelum pengumuman juga belajar ingin ikut tes, karena masuk UGM kan sulit," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

39 Siswa Difabel Tak Lolos PPDB, Ini Penjelasan Disdikpora Kota Yogyakarta

39 Siswa Difabel Tak Lolos PPDB, Ini Penjelasan Disdikpora Kota Yogyakarta

Yogyakarta
ORI DIY: Ada peluang 39 Siswa Difabel Masuk SMP Negeri di Kota Yogyakarta

ORI DIY: Ada peluang 39 Siswa Difabel Masuk SMP Negeri di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Dorong Kaesang Temui Puan, Gibran: Dukungan Lisannya Itu Kekuatan

Dorong Kaesang Temui Puan, Gibran: Dukungan Lisannya Itu Kekuatan

Yogyakarta
Awas, Buang Sampah Sembarangan di Yogyakarta Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Awas, Buang Sampah Sembarangan di Yogyakarta Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Yogyakarta
Arca Ganesha Ditemukan di Sleman, Dipastikan Temuan Lepas

Arca Ganesha Ditemukan di Sleman, Dipastikan Temuan Lepas

Yogyakarta
Sigab Wakili Orangtua Siswa Difabel yang Gagal Lolos PPDB SMP N Lapor ORI DIY

Sigab Wakili Orangtua Siswa Difabel yang Gagal Lolos PPDB SMP N Lapor ORI DIY

Yogyakarta
Sultan Berharap ITF Bawuran Jadi Solusi Pengolahan Sampah di DIY

Sultan Berharap ITF Bawuran Jadi Solusi Pengolahan Sampah di DIY

Yogyakarta
Tanggapan Sri Sultan soal Maraknya Penambangan Ilegal di DIY

Tanggapan Sri Sultan soal Maraknya Penambangan Ilegal di DIY

Yogyakarta
Kondisi Terkini Gempa Batang, Identitas Korban Luka dan 8 KK Terdampak

Kondisi Terkini Gempa Batang, Identitas Korban Luka dan 8 KK Terdampak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 8 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 8 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 8 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 8 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Penyu Mati Terdampar di Pantai Kulon Progo, Diduga akibat Menelan Zat Kimia

Penyu Mati Terdampar di Pantai Kulon Progo, Diduga akibat Menelan Zat Kimia

Yogyakarta
Uniknya Dusun Wota Wati Gunungkidul, Desa yang Selalu Kesiangan

Uniknya Dusun Wota Wati Gunungkidul, Desa yang Selalu Kesiangan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com