Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Wates Kulon Progo Heboh, Penjahit Meninggal di Kiosnya

Kompas.com - 25/05/2024, 21:42 WIB
Dani Julius Zebua,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Seorang wanita lanjut usia (lansia) diketahui meninggal dunia di kios jahitnya di Pasar Wates, Kalurahan Wates, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (25/5/2024) siang.

Mbah Jenjem Nuryowati (68), ditemukan tidak bernyawa di mesin jahitnya. Pasar pun heboh.

“Anggota Polsek Wates menerima laporan dan mendatangi TKP orang meninggal dunia pukul 12.30 WIB,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti (Novi), Sabtu (25/5/2024).

Baca juga: Pria di Gresik Mendadak Tewas Usai Berkencan dengan PSK, Diketahui Konsumsi Obat Kuat


Baca juga: Hendak Bersihkan Ruang Kelas, Pelajar SMP di OKU Tenggelam di Sungai Ogan

Mempunyai riwayat jantung dan hipertensi

Triatmi mengatakan, seperti biasa Mbah Jenjem masih melakukan aktivitasnya menjahit pada Sabtu siang.

Sekitar pukul 11.30 WIB, yang bersangkutan mengeluh tidak enak badan. 

Dia meminta Yohana (58), sesama warga pasar, membantu memijat badannya. Setelah itu, Mbah Jem, begitu dia akrab disapa, istirahat di meja mesin jahit.  

Yohana pun mencoba mengangkat lansia ini, bermaksud untuk memindahkan, tetapi ternyata Mbah Jem sudah tidak sadar lalu terjatuh di tangan Yohana.

Ia pun berteriak meminta tolong ke orang terdekat untuk membantu Mbah Jem. 

Baca juga: Gagal Menyalip, Pengendara Motor di Bogor Tabrak Jembatan dan Tewas Terlindas Truk

Kabar meninggalnya pekerja pasar tersebut lantas sampai ke polisi.

Tenaga kesehatan juga tiba untuk memeriksa si penjahit. Mereka mengecek kondisi lansia ini di tempat, dengan hasil sudah tidak ada nadi, tidak ada napas, telapak kaki dingin, dan pupil tidak bereaksi pada cahaya.

Pihaknya pun lantas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan orang-orang di sekitar Jenjem bekerja. Keluarga Jenjem juga menyatakan yang bersangkutan mempunyai riwayat jantung dan hipertensi

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Mbah Jem pun diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," kata dia.

“Dinyatakan sudah meninggal dunia. Ia kemudian dibawa pulang ke rumah duka di Wates,” pungkasnya.

Baca juga: Berjemur di Pinggir Rel, Pria di Tebing Tinggi Tewas Ditabrak Kereta Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Yogyakarta
Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Yogyakarta
4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

Yogyakarta
Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Yogyakarta
923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

Yogyakarta
Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Yogyakarta
Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Yogyakarta
Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Yogyakarta
Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Yogyakarta
Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Yogyakarta
Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan 'Upload' Berkas Pendaftaran

Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan "Upload" Berkas Pendaftaran

Yogyakarta
Update Kasus Penemuan Jenazah Perempuan dengan Tangan Terikat di Bantul, Korban Pergi sejak Idul Adha

Update Kasus Penemuan Jenazah Perempuan dengan Tangan Terikat di Bantul, Korban Pergi sejak Idul Adha

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com