Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Sebulan dari Rumah, Lansia asal Bantul Ditemukan Meninggal di Gunungkidul

Kompas.com - 22/10/2023, 16:46 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mayat laki-laki ditemukan sudah membusuk di Alas Ngampar atau Sintok, Padukuhan Parangrejo, Kalurahan Girijati, Kapanewon Purwosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Sabtu (21/10/2023) petang.

Setelah dilakukan identifikasi, mayat tersebut merupakan Ngajiyo (59) warga Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul.

Baca juga: Penemuan Mayat Sujud di Sragen, Korban Diduga Meninggal 3 Hari Lalu

Kasi Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suranto membenarkan adanya penemuan mayat ketika Jumali (60), warga Parangrejo yang hendak mencari rumput di Alas Ngampar atau Sintok, namun di tengah perjalanan ia mencium bau busuk yang menyengat. Kemudian, Jumali memanggil warga untuk mencari sumber bau.

"Setelah dicek ternyata tubuh manusia, dan melaporkan kepada dukuh Parangrejo, diteruskan ke Polsek Purwosari sekitar pukul 16.30 WIB," kata Suranto saat dihubungi wartawan Minggu (22/10/2023).

Suranto mengatakan, pihak kepolisian dan petugas medis dari Puskesmas Purwosari datang ke lokasi. DIlakukan pemeriksaan diketahui tidak ada tanda penganiayaan, dan meninggal dunia sejak 14 sampai 20 hari lalu.

Jenazah langsung dievakuasi oleh Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis. Setelah dilakukan koordinasi, diketahui korban adalah Ngajiyo warga Kapanewon Pundong, Bantul, diketahui dari ciri fisik dan pakaian korban.

Dari keterangan keluarga, Ngajiyo sudah meninggalkan rumah sejak lebih dari 1 bulan, dengan riwayat sakit diabetes, step, depresi, dan pernah dirawat inap di Rumah sakit.

"Kapolsek, Kanit Inafis dan tim SAR, menyerahkan Jenazah kepada pihak keluarga. Selanjutnya pihak keluarga telah menerima dan akan dilakukan pemulasaraan jenazah," kata Suranto.

Baca juga: Sosok Mayat Tanpa Identitas Ditemukan dalam Posisi Sujud di Lahan Kosong di Sragen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Siswa yang Diduga Tawuran di Umbulharjo Yogyakarta Ditangkap, Obat dan Gir Disita

7 Siswa yang Diduga Tawuran di Umbulharjo Yogyakarta Ditangkap, Obat dan Gir Disita

Yogyakarta
Buang Muatan Sampah di Pinggir Jalan Bantul, Sopir Diminta Angkut Lagi Buangannya

Buang Muatan Sampah di Pinggir Jalan Bantul, Sopir Diminta Angkut Lagi Buangannya

Yogyakarta
Terperosok Lubang, Maling Ayam di Yogyakarta Ditangkap Warga

Terperosok Lubang, Maling Ayam di Yogyakarta Ditangkap Warga

Yogyakarta
Rumah Warga Terdampak Pelebaran JJLS Mulai Dibongkar untuk Jalur Pipa Air Bersih Menuju Bandara YIA

Rumah Warga Terdampak Pelebaran JJLS Mulai Dibongkar untuk Jalur Pipa Air Bersih Menuju Bandara YIA

Yogyakarta
Kampung Nagan Terdampak Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Rumah Dibongkar

Kampung Nagan Terdampak Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Rumah Dibongkar

Yogyakarta
Viral, Video Diduga Tawuran di Jalan Pramuka Yogyakarta, Ini Kata Polisi

Viral, Video Diduga Tawuran di Jalan Pramuka Yogyakarta, Ini Kata Polisi

Yogyakarta
Dinding Gudang di Kulon Progo Jebol, 21 Tabung Elpiji 3 Kg Hilang Dicuri

Dinding Gudang di Kulon Progo Jebol, 21 Tabung Elpiji 3 Kg Hilang Dicuri

Yogyakarta
Belasan Wisatawan Tersengat Ubur-ubur Warna Pink di Pantai Gunungkidul

Belasan Wisatawan Tersengat Ubur-ubur Warna Pink di Pantai Gunungkidul

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Dishub: Tunggu Kajian

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Dishub: Tunggu Kajian

Yogyakarta
Sampah Kembali Menumpuk di Depo dan Jalanan Yogyakarta, Apa yang Terjadi?

Sampah Kembali Menumpuk di Depo dan Jalanan Yogyakarta, Apa yang Terjadi?

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Kawasan Karst, Sumber Air Gunungkidul Dikhawatirkan Rusak

Sampah Dibuang di Kawasan Karst, Sumber Air Gunungkidul Dikhawatirkan Rusak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Yogyakarta
5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com