Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Tak Diundang Acara DPD PDI-P Jateng, FX Rudy Bantah Ada Keretakan Internal

Kompas.com - 18/08/2023, 06:00 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku tak diundang dalam pertemuan konsolidasi kepala daerah kader PDI-P Jawa Tengah (Jateng) di Hotel Padma, Semarang, Jateng, Selasa (15/8/2023) malam.

Meski begitu, Gibran menanggapi santai persoalan tersebut dan enggan mempermasalahkannya.

"Ya tidak apa-apa, human error itu, tidak apa-apa, santai-santai, terselip," kata Gibran, di Stadion Sriwedari Solo, Kamis (17/8/2023), dikutip dari TribunSolo.com.

Gibran mengatakan, dia tetap mendapat undangan untuk menghadiri rapat tiga pilar yang diadakan DPC PDI-P Solo pada Sabtu (19/8/2023).

Ditanya terkait politik, Gibran yang ditemui usai Upacara HUT RI ke-78 mengaku enggan membicarakan hal tersebut.

Baca juga: Gibran Ungkap Alasan KGPAA Mangkunegara X Jadi Inspektur Upacara HUT Kemerdekaan RI

"Tanggal 17 Agustus tidak perlu membicarakan politik," ujar Gibran.

Sebelumnya diberitakan, Gibran dan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, tak hadir dalam acara konsolidasi yang digelar DPD PDI-P Jateng.

“Saya kalau diundang pasti datang, kalau tidak ya tidak mungkin datang sendiri,” ucap Gibran.

Senada dengan Gibran, Ganjar pun mengungkapkan bahwa dia tak diundang dalam acara tersebut.

“Saya tidak diundang,” tutur Ganjar.

Sementara itu, kepala daerah kader PDI-P yang hadir antara lain Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Bupati Klaten Sri Mulyani, dan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati.

Baca juga: Rudy soal Gibran Didorong Maju Cawapres: 2 Asumsi, Menjerumuskan atau Tulus

Kemudian, Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Nugroho, Bupati Grobogan Sri Sumarni, dan Bupati Demak Estianah.

Internal PDI-P retak?

Ketua DPC PDI-P Kota Solo FX Hadi Rudyatmo membantah isu yang menyebut adanya keretakan dalam PDI-P sehingga Gibran dan Ganjar tak diundang ke acara konsolidasi tersebut.

"Solid. Tidak ada keretakan. Mas Wali (Gibran) kemarin juga hadir kok," papar pria yang akrab disapa FX Rudy itu.

"Saya konsolidasi sendiri di sini (Solo) bersama Mas Wali. Kemarin malam dengan fraksi, struktur partai, dan kepala daerah," jelasnya.

FX Rudy juga mengaku tak mengetahui perihal acara konsolidasi yang digelar DPD PDI-P Jateng tersebut.

"Saya tidak tahu yang diundang siapa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut 'Nemu' di Kolong Lemari

Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut "Nemu" di Kolong Lemari

Yogyakarta
Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Yogyakarta
Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Yogyakarta
Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com