Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Rem Bus yang Terlibat Kecelakaan Beruntun di Bantul, Polisi Datangkan Teknisi dari Mercedes

Kompas.com - 05/07/2023, 18:29 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memanggil teknisi Mercedes Benz untuk memeriksa kondisi rem bus yang terlibat kecelakaan beruntun dengan 7 kendaraan lainnya di Jalan ring road A Yani, tepatnya sebelah timur Simpang empat Wojo, Padukuhan Sokowaten, Kalurahan Tamanan, Kapenewon Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (5/7/2023).

Kapolsek Banguntapan Kompol Irwiantoro menduga ada kelalaian dari pengemudi bus sehingga menyebabkan kecelakaan.

"Informasi dari anggota kami bus sebenarnya bisa melakukan pengereman sepanjang 20 meter. Sehingga dimungkinkan kelalaian atau kekurang hati-hatian dari sopirnya," kata Irwiantoro saat dikonfirmasi wartawan. 

Baca juga: 8 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Bantul, Awalnya Bus Tabrak Innova

Dikatakannya, bus diduga melaju kencang, sehingga tidak mudah dikendalikan oleh pengemudi.

"Bus dengan kecepatan tinggi," kata dia.

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan, pihaknya masih menunggu informasi dari pihak teknisi ATPM Bus terkait kondisi rem bus.

"Untuk memastikan blong atau tidaknya kami masih menunggu teknisi dari Mercedes," kata dia.

Dia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun ada kerugian materi.

"Tidak ada korban jiwa," kata Jeffry.

Diberitakan sebelumnya, Kecelakaan lalu lintas berawal saat mobil Toyota Innova Reborn AB 1364 PX berhenti menunggu lampu lalu lintas menyala hijau. Namun tiba-tiba ada bus yang menabrak Toyota Inova Reborn dari belakang.

"Tiba-tiba dari arah belakang melaju Bus DD 7888 MT yang dikemudikan Suroto (47), warga Jambi, menabrak Toyota Innova Reborn AB 1364 PX yang dikemudikan AL Qomar Adi Iswanto, warga Kota Yogyakarta kemudian terdorong ke depan," kata Jeffry.

Toyota Innova Reborn kemudian masuk jalur lawan dan bertabrakan dengan Toyota Avanza AB 1691 HA, yang dikemudikan Sawal (69) warga Sleman.

Bus kembali menabrak Toyota Innova Reborn H 1772 GZ yang dikemudikan Yonas Dedi Prasetyo (37), warga Klaten. Kemudian terdorong ke depan menabrak Innova Reborn AB 1379 OY yang dikemudikan Suwarjito (52), warga Sleman.

Selanjutnya, Inova Reborn AB 1379 OY menabrak tiga mobil di depannya. Adapun tiga mobil tersebut yakni Isuzu Pikap AB 8738 AA yang dikemudikan Budi Wasanto (39) warga Gunungkidul.

Lalu Honda Freed AD 1293 CL yang dikemudikan Girani Ayuningtyas (35) warga Klaten. Kemudian Honda HRV AB 60 EY dikemudikan Yusup Priyo Hartono (55) Kota Yogyakarta.

"Laka lantas beruntun," kata Jeffry.

Jeffry mengatakan, pengemudi seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan tidak mengalami luka-luka.

"Untuk penyebab kejadian masih didalami unit Lantas Polres Bantul," kata dia.

Pihaknya mengimbau kepada pengemudi kendaraan jika lelah untuk berhenti dan beristirahat. Selain itu, pengemudi juga wajib mematuhi peraturan, dan rambu lalu lintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebulan Jelang Idul Adha, Pasar Hewan di Gunungkidul Diserbu Peternak

Sebulan Jelang Idul Adha, Pasar Hewan di Gunungkidul Diserbu Peternak

Yogyakarta
Remaja yang Hilang di Sungai Progo Ternyata Ingin Menyelamatkan Temannya

Remaja yang Hilang di Sungai Progo Ternyata Ingin Menyelamatkan Temannya

Yogyakarta
Ikut Geladi Bersih Pelantikan, Dua Pejabat Ini Diduga Bakal Isi Kursi Pj Kepala Daerah di DIY

Ikut Geladi Bersih Pelantikan, Dua Pejabat Ini Diduga Bakal Isi Kursi Pj Kepala Daerah di DIY

Yogyakarta
Pungli di Lapas Cebongan Sleman, Seorang Pejabat Diduga Jual Beli Kamar Tahanan

Pungli di Lapas Cebongan Sleman, Seorang Pejabat Diduga Jual Beli Kamar Tahanan

Yogyakarta
Tedhak Siten, Tradisi Turun Tanah yang Penuh Makna dan Harapan

Tedhak Siten, Tradisi Turun Tanah yang Penuh Makna dan Harapan

Yogyakarta
Bus 'Study Tour' SMPN 3 Depok Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Semua Siswa Selamat

Bus "Study Tour" SMPN 3 Depok Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Semua Siswa Selamat

Yogyakarta
Gagal Menyalip, Remaja 15 Tahun Tewas Ditabrak Avanza

Gagal Menyalip, Remaja 15 Tahun Tewas Ditabrak Avanza

Yogyakarta
Sejumlah Wilayah di Yogyakarta Tak Ada Sekolah Negeri, Disdikpora Berlakukan Zonasi Daerah

Sejumlah Wilayah di Yogyakarta Tak Ada Sekolah Negeri, Disdikpora Berlakukan Zonasi Daerah

Yogyakarta
UGM, Prof Gesang, dan Pengembangan Pesawat Tanpa Awak...

UGM, Prof Gesang, dan Pengembangan Pesawat Tanpa Awak...

Yogyakarta
Habis Masa Jabatannya, Dua Pj Kepala Daerah di DIY Bakal Diganti

Habis Masa Jabatannya, Dua Pj Kepala Daerah di DIY Bakal Diganti

Yogyakarta
Memancing, Remaja asal Bantul Hanyut di Sungai Progo

Memancing, Remaja asal Bantul Hanyut di Sungai Progo

Yogyakarta
Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

Yogyakarta
Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Yogyakarta
Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com