Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Blangkon Hijau sampai Potensi Lawan Prabowo

Kompas.com - 29/05/2023, 07:59 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengenakan blangkon berwarna hijau saat di Wukirsari, Imogiri, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, hingga peluangnya melawan Prabowo.

"Berkenaan blangkon ini, saya terus terang tidak tahu siapa yang memilih warnanya tapi kok bisa sama ya, sama pikiran saya. Jadi ya tunggu tanggal mainnya," kata Sandiaga diImogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (28/5/2023).

Disinggung mengenai dirinya segera berlabuh ke PPP, Sandiaga meminta untuk bersabar.

Baca juga: Organisasi Sayap PPP Dorong Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar, Asal dengan Catatan

"Ini tadi saya sampaikan. Tunggu tanggal mainnya, harus dipersiapkan langkah-langkah ke depan," kata dia.

Saat ini, Sandiaga mengibaratkan kondisinya saat ini seperti pemain sepak bola yang sedang pemanasan, hingga wasit pun belum meniupkan peluit, dan pakaian masih dipersiapkan.

"Kontestasi demokrasi ini sudah memasuki tahapan yang lebih mendekati penentuan di Oktober. Kita harus mempersiapkan diri tapi keputusan itu ada di pimpinan partai politik," kata dia.

Dirinya fokus pada tugas dan fungsinya sebagai Menparekraf. Meski dia mengakui juga terpanggil untuk menghadirkan kontestasi demokrasi yang sejuk.

"Saya fokus pada tugas dan fungsi saya tapi saya juga terpanggil untuk menghadirkan kontestasi demokrasi yang sejuk yang tidak terlalu mungkin terpecah belah atau mungkin ada kekhawatiran kontestasi yang membawa suatu narasi-narasi yang negatif," kata dia.

"Tapi lebih bagaiamana membangun bersama. Itu tujuan kita," kata Sandiaga.

Saat ditanya potensi lawan Prabowo, mantan Politisi Gerindra menjawab diplomatis dan menganalogikan tentang batik yang bergambar wayang diterimanya. Salah satunya gambar Janaka atau Arjuna yang selalu menghormati senior.

Sandiaga ingin politik yang sejuk, sehingga tidak membawa isu personal.

"Tapi kalau kontestasi demokrasi adalah dalam konteks membangun negeri. Jadi kita tentunya harus sama-sama bergandengan tangan untuk mampu tanpa membawa-bawa isu-isu personal. Tidak ada ruang personal dalam kontribusi kita dan sumbangsih kita untuk membangun negeri," kata Sandiaga.

Di Bantul, Sandiaga mendampingi tim juri menyerahkan piagam penghargaan Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, dalam 75 desa wisata terbaik nasional di Anugrah Desa Wisata Indonesia 2023.

Baca juga: Mardiono Ungkap Alasan Pertimbangkan Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com