Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Berkompetisi, Wisata Yogyakarta dan Solo Justru Saling Dukung Sebagai Kawasan Pengembangan Destinasi Super Prioritas

Kompas.com - 03/05/2023, 17:13 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan antara Yogyakarta dengan Solo tidak pernah berkompetisi terkait jumlah kunjungan wisatawan.

Justru  Yogyakarta dan Solo saling support dan saling melengkapi sebagai satu kawasan Pengembangan Destinasi Super Prioritas.

"Saya kira kami itu antara Yogya dengan Solo itu tidak pernah merasa berkompetisi, bersaing itu tidak pernah karena kita sama-sama satu PDSP (Pengembangan Destinasi Super Prioritas)," ujar Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo saat dihubungi, Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Kembangkan Wisata Heritage, Madiun Disebut Butuh Angkutan Pemandu Tujuan Bandara Adisumarmo dan Juanda

Singgih menyampaikan, sebagai kawasan Pengembangan Destinasi Super Prioritas, Yogyakarta dan Solo saling melengkapi. Bahkan, Yogyakarta, Solo dan Semarang (Joglosemar) memiliki kerja sama untuk saling mendukung dalam pariwisata.

"Kita pun di Badan Promosi Pariwisata punya kerja sama dengan Solo dan Semarang, bagaimana Joglosemar ini kita jadikan satu kawasan destinasi yang saling memberikan supporting terhadap itu," jelasnya.

Terkait dengan jumlah kunjungan wisatawan ke DIY di libur Lebaran kemarin dibadingkan tahun lalu, Singgih mengungkapkan memang ada sedikit penurunan. Namun penurunannya tidak signifikan.

Baca juga: Jelang KTT ASEAN, Kapal Wisata di Labuan Bajo Diperiksa Kelaikannya

Penurunan jumlah kunjungan wisatawan sekitar 10 persen sampai 20 persen.

"Sebetulnya yang menjadi konsen kita yang utama tidak berkaitan dengan jumlah, karena jumlah wisatawan itu kan apalagi kalau libur lebaran itu kan sebetulnya lebih pada silahturahim antar keluarga. Tidak seperti libur Nataru atau libur anak sekolah dan sebagainya," ucapnya.

Singgih melihat ada dampak positif dari jumlah wisatawan yang berkunjung ke DIY saat libur lebaran kemarin. Wisatawan menjadi dapat lebih nyaman saat berada di destinasi wisata.

"Kenyamanan mereka di destinasi akan lebih nyaman dibanding kalau kemudian lebih banyak lagi. Kenyamanan, keamanan itu adalah yang utama bagi kita," tegasnya.

Sisi positif lainnya, Singgih melihat kondisi kepadatan arus lalu lintas termasuk jalan yang menuju destinasi wisata di DIY terkendali dan relatif lancar.

"Jadi ini menyangkut bagaimana quality tourism atau pariwisata yang berkualitas itu seperti itu. Kalau kemudian kelamaan ada di jalan, dengan kemacetan yang berjam-jam tentu mereka juga tidak nyaman menikmati destinasi wisata itu sendiri," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wacana Pembongkaran Separator Ringroad DIY, Pakar UGM: Justru akan Rawan Kecelakaan

Wacana Pembongkaran Separator Ringroad DIY, Pakar UGM: Justru akan Rawan Kecelakaan

Yogyakarta
Buron 3 Pekan, Pencuri Motor yang Beraksi Pakai Daster di Semarang Tertangkap

Buron 3 Pekan, Pencuri Motor yang Beraksi Pakai Daster di Semarang Tertangkap

Yogyakarta
Pelaku Perdagangan Orang via Bandara YIA Ditangkap, Janjikan 5 Orang Kerja di Serbia

Pelaku Perdagangan Orang via Bandara YIA Ditangkap, Janjikan 5 Orang Kerja di Serbia

Yogyakarta
Satu Calon Jemaah Haji Asal Gunungkidul Terdeteksi Menderita TBC

Satu Calon Jemaah Haji Asal Gunungkidul Terdeteksi Menderita TBC

Yogyakarta
Koordinasi dengan Kepsek, Disdikpora DIY Sebut Pemicu Kericuhan Pelajar di Umbulharjo Belum Diketahui

Koordinasi dengan Kepsek, Disdikpora DIY Sebut Pemicu Kericuhan Pelajar di Umbulharjo Belum Diketahui

Yogyakarta
Demi Pembangunan Jembatan, Warga Gunungkidul Rela Serahkan Tanahnya Tanpa Ganti Untung

Demi Pembangunan Jembatan, Warga Gunungkidul Rela Serahkan Tanahnya Tanpa Ganti Untung

Yogyakarta
DPO Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Bandara YIA Tak Terima Ditangkap: Saya Tidak Bersalah

DPO Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Bandara YIA Tak Terima Ditangkap: Saya Tidak Bersalah

Yogyakarta
Motif BP Aniaya 2 Pengamen hingga Tewas di Prambanan, Sakit Hati Anak Dibentak

Motif BP Aniaya 2 Pengamen hingga Tewas di Prambanan, Sakit Hati Anak Dibentak

Yogyakarta
Bupati Sunaryanta: Gunungkidul Bukan Tempat Pembuangan Sampah

Bupati Sunaryanta: Gunungkidul Bukan Tempat Pembuangan Sampah

Yogyakarta
DPO Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Bandara YIA Senilai Rp 23 Miliar Ditangkap

DPO Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Bandara YIA Senilai Rp 23 Miliar Ditangkap

Yogyakarta
Bangkai Penyu Terdampar di Pantai Glagah, Ada Luka di Kaki dan Mulut

Bangkai Penyu Terdampar di Pantai Glagah, Ada Luka di Kaki dan Mulut

Yogyakarta
Update Tawuran Pelajar di Yogyakarta, 6 Dikembalikan ke Orangtua, Satu Diproses Hukum

Update Tawuran Pelajar di Yogyakarta, 6 Dikembalikan ke Orangtua, Satu Diproses Hukum

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Yogyakarta 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Yogyakarta
Disdikpora Kota Yogyakarta Keluarkan 'SOP Study Tour', Apa Saja Isinya?

Disdikpora Kota Yogyakarta Keluarkan "SOP Study Tour", Apa Saja Isinya?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com