Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Alasan PPP Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024, Singgung soal Popularitas

Kompas.com - 26/04/2023, 16:08 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mengumumkan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono mengatakan, ada sejumlah alasan PPP mendukung kader PDI Perjuangan tersebut pada Pilpres 2024.

Baca juga: PPP Resmi Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024

Pertama, PPP ingin melanjutkan dukungan politik kepada Ganjar dalam pencalonan presiden RI untuk melanjutkan estafet kepemimpinan peridoe 2024-2029.

Baca juga: PPP Dukung Ganjar Capres Usai Musyawarah Selama 3 Hari

"Dukungan serupa telah pernah diberikan oleh PPP, yakni pada Pilkada Jateng 2018. PPP telah mengantarkan beliau menjadi Gubernur Jateng yang berpasangan dengan kader PPP Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin)," ujar Mardiono saat deklarasi dukungan di Sleman, Yogyakarta, Rabu (26/4/2023), dikutip dari tayangan Kompas TV.

Kedua, PPP ingin menitipkan politik amar ma'ruf nahi munkar kepada Ganjar untuk diimplementasikan dalam tatanan politik pemerintahan di masa mendatang melalui prinsip-prinsip politik religius.

"Sebab, PPP yakin seyakin-yakinnya bahwa dengan kultur yang berasal dari keluarga NU, Beliau pasti memiliki visi yang hampir sama dengan PPP," ujar Mardiono.

Alasan ketiga, PPP memandang bahwa kapasitas, integritas, dan akseptabilitas Ganjar sangat layak menduduki posisi sebagai pemimpin bangsa.

PPP juga melihat popularitas dan elektabiltas Ganjar sebagai politisi selalu berada teratas dibanding dengan tokoh lainnya yang santer dibicarakan untuk menjadi capres.

Keempat, Mardiono menyebut bahwa secara historis, Ganjar tidak dapat dipisahkan dari PPP.

Mertua Ganjar, Amhad musadik, pernah menjabat sebagai Ketua DPC PPP pada 1973-1991.

Selain itu, pernah juga selama 5 periode menjabat anggota DPRD kabupaten dan satu periode anggota MPR RI dari PPP.

"Hingga saat ini rumah mertua Beliau juga masih digunakan sebagai kantor DPC PPP
di Kabupaten Purbalingga," ujar Mardiono.

Tak hanya itu, kakak ipar Ganjar, Nurul Hidayat, juga menjabat Ketua DPC PPP Purbalingga sekaligus merupakan anggota DPRD Jateng dari Fraksi PPP.

Alasan keenam, berdasarkan mandat yang diberikan forum Rapimnas 5, PPP berusaha maksimal melakukan komunikasi dan langkah-langkah politik untuk mendorong agar kader PPP dapat dipasangkan sebagai bakal calon presiden pendamping Ganjar.

"Ini saya tekankan karena ini amanat dari konstitusi PPP. Keinginan ini bukan harapan berlebihan, mengingat Hamzah Haz pernah jadi Wapres mendamping Megawati (Soekarnoputri)," ujar Mardiono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com