Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Petugas KAI DAOP 6 Yogyakarta Bantu Penumpang KRL Melahirkan

Kompas.com - 27/02/2023, 13:22 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Petugas KAI Grup Daop 6 Yogyakarta membantu proses persalinan seorang pelanggan atas nama Puput Winda di Stasiun Yogyakarta pada Minggu malam (36/2/2023). Saat itu, pelanggan tersebut baru saja turun dari KRL relasi Palur-Yogyakarta.

"Setelah turun dari KRL, ibu Puput menyempatkan untuk duduk di kursi ruang tunggu Stasiun Yogyakarta. Kemudian salah seorang Petugas Keamanan Dalam (PKD) KAI yang sedang berkeliling mengontrol kondisi stasiun melihatnya merasa kesakitan sambil memegang perut," kata Manajer Humas Daop 6 Franoto Wibowo melalui keterangan tertulis, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Misteri Owa di Kebun Binatang Jepang, Tinggal Sendiri Tiba-tiba Bunting dan Melahirkan

Melihat sang ibu nampak kesakitan, PKD langsung menghampirinya dan menanyakan kondisi. Namun setelah mengetahui bahwa penumpang tersebut hamil, PKD bersama Polsuska dan Petugas Passenger Service KAI Commuter (KCI) untuk membawanya ke Pos Kesehatan Stasiun Yogyakarta.

Selanjutnya, di dalam pos kesehatan, penumpang tersebut diperiksa oleh dokter yang sedang berjaga. Setelah diperiksa ternyata sang ibu hendak melahirkan. Ia pun melahirkan tepat pada pukul 20.33 dibantu oleh Dokter, Perawat Umum dan Bidan dari KAI.

Proses persalinan berjalan dengan lancar, sang ibu melahirkan seorang bayi berjenis kelamin perempuan secara normal dan sehat.

Setelah melahirkan, KAI merujuk sang ibu beserta anak dan didampingi keluarganya ke Rumah Sakit Bethesda untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut menggunakan Ambulance Mediska KAI.

Franoto Wibowo mengimbau kepada seluruh pelanggan agar tidak segan-segan meminta bantuan atau pertolongan kepada petugas di dalam KA maupun di area stasiun jika membutuhkan bantuan.

"Para petugas KAI selalu siap berjaga 24 jam melayani pelanggan. Maka jangan segan-segan meminta pertolongan. Kami mengimbau untuk selalu menjaga kondisi, pastikan kondisi kesehatan baik ketika hendak berpergian dan jangan lupa terus mengutamakan keselamatan," tutupnya.

Baca juga: Kondisi Ibu yang Melahirkan di Pinggir Jalan, Sempat Ditandu Pakai Sarung Sejauh 1,5 Kilometer ke Lokasi Ambulans hingga Bayinya Meninggal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Yogyakarta
 Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Yogyakarta
Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Yogyakarta
Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Yogyakarta
Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Yogyakarta
Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com