Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Wilayah di Bantul Rawan Banjir dan Longsor, Puluhan Posko Bencana Disiagakan

Kompas.com - 13/10/2022, 15:43 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, menyiapkan puluhan posko untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi saat cuaca ekstrim.

BPBD melaporkan ada 8 Kapanewon yang berpotensi banjir. Selain itu ada 3 Kapanewon berpotensi terjadi tanah longsor saat musim hujan.

Kepala Pelaksana BPBD Bantul Agus Yuli Herwanta menyampaikan, puluhan pos siaga darurat itu untuk memantau potensi banjir, tanah longsor, hingga angin kencang.

Baca juga: Bandara Tampa Padang Mamuju Ditutup Selama 2 Hari Usai Terkena Banjir

Sesuai dengan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan hampir seluruh wilayah Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem, yakni hujan disertai kilat dan angin mulai 9 Oktober hingga 15 Oktober 2022.

Adapun puluhan posko tersebar di 30 Kalurahan yang meliputi 17 Kapanewon di Bantul.

"Dan pos siaga itu secara keseluruhan berdiri di masing-masing kantor Kalurahan," kata Agus saat dihubungi wartawan melalui telepon Kamis (13/10/2022).

Dijelaskannya, ada delapan Kapanewon berpotensi banjir yakni Kapanewon Bantul, Kretek, Pleret, Pundong, Piyungan, Jetis, Banguntapan dan Imogiri. Lalu Kapanewon yang berpotensi tinggi terjadi longsor ada tiga, yaitu Kapanewon Pundong, Imogiri dan Piyungan.

"Kenapa berpotensi tinggi? (longsor) Karena tiga Kapanewon itu berada di wilayah perbukitan," kata Agus.

Selain posko pihaknya juga menyiagakan 180 personel dari BPBD Bantul. Adapun rinciannya 50 personel karyawan BPBD, 14 personel Satgas Pusdalops, 16 personel Tim Reaksi Cepat (TRC), dan 100 personel Satgas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK).

Pihaknya juga dibantu dari Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), komunitas relawan kebencanaan di Bantul hingga unsur TNI dan Polri. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com