Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Terisolasi akibat Tanah Longsor dan Pohon Tumbang Menutup Jalan Kabupaten

Kompas.com - 12/10/2022, 10:58 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Empat keluarga terisolasi akibat tanah longsor menutup jalan kabupaten pada Pedukuhan Wonosari, Kalurahan Purwosari, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Material tanah dan pohon tumbang menutup akses keluar masuk ke rumah mereka.

Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam peristiwa ini.

"Tanah longsor berada di antara wilayah Pedukuhan Gedong di Purwosari dan Pedukuhan Gendu di Kalurahan Jatimulyo," kata Sutikno, anggota Tagana Kulon Progo di Girimulyo, melalui pesan singkat, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Tempat Pemancingan di Bogor Longsor, Seorang Polisi Tewas, 4 Pemancing Tertimbun

Tanah longsor yang menutup akses jalan aspal itu berasal dari tanah selebar sembilan meter yang berada di tebing setinggi 20 meter. Tanah itu ambrol bersama pohon yang tertanam di sana sekitar pukul 16.30 WIB.

Material tanah campur lumpur menggenangi jalan selebar dua meter di bawahnya. Material tanah bercampur batang pohon kelapa melintang di jalan.

Tumpukan tanah praktis menutup akses warga yang menghubungkan Purwosari dan Jatimulyo yang berada di Girimulyo ini.

Warga berencana membuka keterisolasian secara swadaya mulai esok hari.

Semua berawal dari hujan deras yang berlangsung sejak siang. Air menggerus tanah hingga mengakibatkan longsor. Hujan masih berlangsung sampai saat ini meski intensitasnya sudah sangat berkurang.

"Saat ini sedang gerimis dan disertai mendung tebal," kata Sutikno.

Baca juga: Hujan dan Angin Kencang di Karawang: Jalan Ambles, Longsor, Satu Rumah Tertimpa Pohon

Warga diingatkan untuk waspada akan cuaca yang masih tidak menentu dan potensi longsor susulan.

Humas PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga mengungkapkan, longsor di Wonosari salah satu bencana akibat hujan deras siang hingga sore tadi. Wisnu mengungkapkan, PMI turut terjun memantau potensi bencana.

Selain di Wonosari, bencana tampak di sejumlah titik. Di antaranya, tanah longsor dan pohon tumbang menutup akses jalan sekitar obyek wisata Suroloyo, Pedukuhan Keceme, Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh. Tanah longsor dan pohon tumbang juga menutup akses jalan Kayu Gede di Gerbosari.

Tanah longsor merusak rumah seorang warga di Pedukuhan Duren Sawit, Kalurahan Banjaroya, Kapanewon Kalibawang.

Baca juga: Halaman SDN Pamucatan Kabupaten Bandung Longsor, Jalan di Bawah Sekolah Terputus

“Embung Krapyak terpantau over load di Pedukuhan Pantok Wetan, Banjaroyo,” kata Wisnu lewat pesan.

PMI menghubungkan informasi itu ke instansi terkait dan menyiapkan respon cepat menghadapi bencana.

“Kami waspada akan potensi longsor, banjir, dan pohon tumbang yang diperkirakan terjadi pada 15.00 WIB. Masyarakat di wilayah Kulon Progo diharap segera melaporkan bilamana terjadi bencana hidrometrologi di daerahnya,” kata Wisnu.

Wisnu seraya mengungkapkan sejumlah nomor yang bisa dihubungi untuk reaksi cepat tanggap darurat mereka, yakni di nomor 0274-773244, 0274-7724533 dan WhatsApp 0813 2886 1118.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com