Mau bicara dengan siapa?
Mereka telah pergi
Membiarkan aku menatap diri
Tidak ada yang datang mendekat
Tidak ada lagi yang pura-pura peduli
Semua punya agenda dan sadar
Sulitnya menyelamatkan dirinya sendiri.
Baca juga: Guru Besar UGM Terseret Ombak Saat Sedang Gelombang Tinggi Capai 6 Meter
Setelah membacakan puisi tersebut, Yodi Mahendradhata pun menyampaikan selamat jalan kepada Prof Samekto Wibowo.
"Selamat jalan guru kami, semoga Allah SWT memberikan tempat di sisi Nya, amin," kata Yodi Mahendradhata.
Saat ditemui di Balairung UGM, Yodi Mahendradhata menuturkan bahwapuisi tersebut adalah tentang perpisahan.
"Kebetulan isinya kurang lebih sesuai, perpisahan seperti ini, jadi sangat-sangat mengena. Dan itu permintaan dari teman-teman untuk disampaikan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya Guru Besar Fakultas Kedokteran UGM Prof Samekto Wibowo meninggal dunia setelah terseret gelombang saat berkunjung di Pantai Pulang Sawal, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta. Sabtu (24/9/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.