Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CCTV Merekam Maling Menguras 13 HP Dimasukkan dalam Sarung Bantal, Korban Rugi Puluhan Juta Rupiah

Kompas.com - 16/09/2022, 16:29 WIB
Dani Julius Zebua,
Khairina

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Pencuri menguras handphone yang berada di dalam toko FA Cellular (FAC) di Kalurahan Salamrejo, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pencuri mengambil 13 HP baru dan masih tersegel.

Kerugian toko mencapai puluhan juta rupiah.

“Totalnya Rp 26,6 juta, terdiri dari 13 HP. Semuanya baru dan masih dalam bungkus,” kata Shalahuddin Al Ayyubi (24), kepala toko FA Selular, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Tulang Kerbau Bunting Ditemukan di Pinggir Sungai Lumajang, Diduga Disembelih Pencuri

FAC berada di ujung jembatan layang Sentolo. Toko yang berdiri pada tahun 2021 ini menjual tidak hanya HP tetapi juga pulsa dan data, juga sejumlah asesoris. Toko memiliki ukuran sekitar 3x6 meter persegi dengan satu kamar mandi dan ruang istirahat. Toko ini hanya memiliki satu pintu geser di bagian depan.

Toko buka setiap hari pukul 07.00 hingga 21.00 WIB. Pemilik toko asal Pedukuhan Gembongan, Kalurahan Sukoreno, Sentolo, biasanya yang membuka toko pagi hari.

Shalahuddin menceritakan, setelah buka toko, pemilik melihat salah satu etalase nyaris kosong dan menanyakan keberadaan HP, Kamis (15/9/2022). Shalahuddin yang datang pukul 09.00 WIB menyarankan untuk memeriksa CCTV.

Baca juga: Tulang Kerbau Bunting Ditemukan di Pinggir Sungai Lumajang, Diduga Disembelih Pencuri

Dalam rekaman kamera pengawas toko, terlihat seorang pemuda langsing dengan baju gelap dan celana panjang warna gelap keluar dari bagian belakang CCTV. Rekaman menunjukkan pukul 21.36 WIB.

“Baru saja toko tutup,” kata Shalahuddin.

Itu berarti ia datang dari arah kamar mandi dan ruang istirahat. Ia terlihat membawa sarung bantal atau sarung guling dan langsung membuka salah satu laci lemari etalase isi HP. Ia memuat 13 dari 22 HP yang dipajang ke dalam sarung bantal itu.

“Mungkin karena panik tidak membuka etalase satunya,” kata Shalahuddin.

Mereka meyakini tokonya sudah kemalingan lantas melapor kejadian ini pada Polsek Sentolo. Kepada polisi, FAC menyatakan kehilangan lima HP merk Vivo, tujuh HP merk Redmi dan satu Realme.

Polisi mengolah TKP dan mengamankan beberapa barang bukti. Mereka mendapati ada lubang di plafon di atas kamar mandi. Diperkirakan, pencuri masuk dan keluar dengan cara memanjat ke atap, lewat genting dan plafon di atas kamar mandi.

“Polisi sudah mengolah TKP dan kini masih dalam penyelidikan pada pelaku,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jelang Desentralisasi Sampah, PJ Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, PJ Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com