Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DI Yogyakarta Akui Kesulitan Atur Wisatawan yang Datang, Kasus Harian Covid-19 Tembus 2.450

Kompas.com - 23/02/2022, 14:46 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kasus harian Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta kemarin meningkat tajam tercatat sebanyak 2.450 orang terpapar Covid-19.

Terkait meningkatnya kasus Covid-19 ini Pemerintah DIY mengakui kesulitan untuk mengatur masyarakat terutama bagi wisatawan yang datang ke Yogyakarta.

"Ya memang kami sekarang sulit mengatur pengunjung pariwisata karena keinginan masyarakat untuk wisata ke Yogyakarta cukup tinggi," ujar Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji, Selasa (23/2/2022).

Untuk melakukan penyekatan jalan, saat ini menurut Aji sudah tidak bisa dilakukan karena jika melakukan penyekatan justru menimbulkan kemacetan atau kerumunan.

Baca juga: Kecelakaan Maut Kereta Vs Xenia di Banyumas, 1 Tewas

"Upaya untuk penyekatan tidak efektif kontraproduktif nanti karena akan terjadi kemacetan," ujar dia.

Aji menilai, penyekatan jalan justru merugikan masyarakat karena para pengunjung akan mencari jalan lain sehingga menimbulkan kerumunan di tempat lain dan jalan yang dilewati terancam rusak.

"Merusak jalan yang seharusnya tidak dilewati bus (wisata) justru dilewati bus," ucap dia.

Pemerintah DIY fokus untuk meminta komitmen para pengelola destinasi wisata untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi bagi masyarakat yang berkunjung secara ketat.

"Perlu komiten dari pengelola destinasi, restoran untuk tidak melebihi dari ketentuan. Kalau melebih ketentuan kami berikan sanksi, ada teguran kalau belum selesai kami tutup sementara. Kami lakukan kolektif enggak mungkin dilakukan sepihak oleh pemerintah saja," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sejarah Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru

Sejarah Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru

Yogyakarta
Dikira Suara Kucing, Ternyata Bayi yang Dibuang Sedang Menangis

Dikira Suara Kucing, Ternyata Bayi yang Dibuang Sedang Menangis

Yogyakarta
Dikira Hilang di Goa Terawang, Sopir Rombongan Kampanye Ditemukan di Alun-alun Blora

Dikira Hilang di Goa Terawang, Sopir Rombongan Kampanye Ditemukan di Alun-alun Blora

Yogyakarta
Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Yogyakarta
Kronologi Kecelakaan Maut di Bantul, Minibus Berisi 17 Orang Masuk Jurang, 1 Tewas

Kronologi Kecelakaan Maut di Bantul, Minibus Berisi 17 Orang Masuk Jurang, 1 Tewas

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 10 Desember 2023: Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 10 Desember 2023: Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Kecelakaan di Jalan Baron Gunungkidul, Ayah dan Anak Meninggal

Kecelakaan di Jalan Baron Gunungkidul, Ayah dan Anak Meninggal

Yogyakarta
Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Yogyakarta
2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

Yogyakarta
Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Yogyakarta
Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Yogyakarta
Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Yogyakarta
10  Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

10 Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com