Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Takbir Keliling Pura Mangkunegaran Solo

Kompas.com - 09/04/2024, 22:12 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pura Mangkunegara Kota Solo, Jawa Tengah, mengelar takbir keliling dimulai dari Masjid Al-Wustho Mangkunegaran, Selasa (9/4/2024) malam.

Sekitar pukul 19.00 WIB, terlihat mulai ada persiapan obor dan barisan takbir keliling.

Takbir keliling dimulai dari titik kumpul Masjid Al-Wustho Mangkunegaran, di mana para abdi dalem mulai berjalan dengan melatunkan takbir.

Mereka mengenakan pakaian kebaya dan beskap. Selain itu, prajurit Pura Mangkunegaran juga ikut dalam rombongan kirab yang diikuti warga sekitar.

Rombongan berjalan ke Jalan Teuku Umar, Jalan Ronggowarsito, lalu melewati Simpang Empat Jalan Kartini.

Kemudian menuju ke Simpang Tiga Jalan Slamet Riyadi, Ngarsopuro, sebelum mengarah ke Pamedan, Pura Mangkunegaran.

Baca juga: Soal Sosok Pengganti Gibran di Solo, Mangkunegara X: Masyarakat yang Menentukan

Selama perjalanan mengelilingi Pura Mangkunegaran, peserta kirab obor juga menyanyikan tembang atau gending kayun santi swaran. Gending tersebut dalam tradisi Islam dikenal sebagai sholawatan.

Saat tiba di Pamedan, Pura Mangkunegaran, rombongan kirab obor diterima langsung oleh Kangjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X.

Setelah itu, gunungan jajanan pasar dikeluarkan dan diperebutkan oleh warga yang mengikuti kirab. Pesta kembang api juga memeriahkan momen takbir keliling ini.

KGPAA Mangkunegara X menjelaskan, takbir keliling ini digelar abdi dalem setelah berpuasa di sepanjang Bulan Ramadhan 2024.

"Mangkunegaran ini bisa hadir untuk masyarakat, dan Mangkunegaran jadi bagian masyarakat."

"Tentunya malam ini menyambut hari kemenangan kita semua setelah menjalani bulan Ramadhan," kata KGPAA Mangkunegara X.

Baca juga: Mangkunegara X Disebut Jadi Sosok Penerusnya Pimpin Solo, Gibran: Bagus

"Ini menjadi salah satu bagian dari tradisi abdi dalem bersama seluruh pengurus dan jamaah Masjid Alwutho."

"Kami berharap setelah ini akan banyak kemajuan dan kemakmuran untuk kita semua," lanjut Mangkunegara X.

Menurut Mangkunegara X, ini merupakan kegiatan yang baru pertama digelar, dan menjadi simbol kebersamaan antara sesama.

"Semua unsur kita gabungkan dalam kegiatan tersebut, dan semua menjadi satu untuk hidup berdampingan bersama-sama," ungkap Mangkunegara X.

Warga Kota Solo, Mardalena mengaku baru pertama kali melihat kirab obor yang digelar oleh Mangkunegaran ini, dan dia pun ikut memperebutkan gunungan.

"Tadi berebut dan berdesak-desakan, baru pertama kali ke sini saat Lebaran. Ternyata seru banget," kata dia, sambil memperlihatkan jajanan pasar yang didapatnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com