Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wacana Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, PGRI DIY: Anggarannya Kurang

Kompas.com - 04/03/2024, 13:56 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Wacana makan siang gratis dengan menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) mendapatkan reaksi positif maupun negatif dari berbagai pihak.

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memberikan catatan jika makan siang gratis ini menggunakan dana BOS.

Baca juga: FSGI: Dana BOS untuk Makan Siang Gratis Bisa Ganggu Pembiayaan Pendidikan

Ketua PGRI DIY, Kadarmanta Baskara Aji menjelaskan, pihaknya tidak mempermasalahkan jika makan siang gratis menggunakan dana BOS.

Namun mengingat dana BOS masih belum mencukupi untuk operasional sekolah dan harus ditambah dengan BOS daerah (BOSDa), artinya anggaran dana BOS harus ditambah untuk makan siang gratis.

"Jadi kalau dana (BOS) apa adanya kemudian dikurangi makan siang maka operasionalnya menjadi lebih kurang lagi, kalau mau diadakan (makan siang gratis) tentu BOSnya harus ditambah," kata dia saat dihubungi, Senin (4/3/2024).

"BOS itu sekarang sifatnya masih bantuan, belum bisa mencukupi semua operasional sekolah," imbuh dia.

Aji menambahkan, secara garis besar PGRI mendukung program makan siang bagi siswa-siswa karena dengan peberian makan siang gratis anak-anak terutama yang berada di pelosok bisa mencukupi gizi.

"Belum tentu anak-anak kita yang jauh di pelosok itu konsumsi susu rutin, saya kira PGRI menyambut baik program makan siang terutama di jenjang SD dan SLB itu saya kira penting," kata dia.

Dia mencontohkan makan siang gratis sudah pernah diberikan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY saat dirinya menjabat sebagai kepala dinas. Saat itu, makan siang gratis ditujukan bagi siswa-siswa SLB di DIY dengan program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS).

"Pemberian makanan tambahan anak sekolah diberikan untuk siswa SLB diambil dari dana BOSDa," ujar dia.

Ia menjelaskan mekanisme pemberian PMTAS diserahkan kepada sekolah masing-masing termasuk penentuan menu makan siang bagi siswa-siswa SLB.

"Kalau PMTAS diserahkan ke masing-masing sekolah mekanismenya, mau ada tukang masak yang dibiayai atau pesan dari luar, yang penting nilai asupan gizinya cukup sesuai dengan yang direncanakan," ujarnya.

Baca juga: Pemerintah Bahas Program Makan Siang Gratis, Anies: Dasar Hukumnya Apa?

Sebelumnya, Wacana penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk membiayai program makan siang gratis Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka mendapat penolakan dari para guru.

Para guru yang tergabung dalam Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) menilai, wacana yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perkonomian Airlangga Hartarto itu justru berpotensi merugikan para guru.

Pasalnya, salah satu pemanfaatan dana BOS adalah untuk membayarkan gaji guru dan karyawan yang berstatus kontrak atau tenaga honorer.

"Sebagian besar dana BOS dipakai untuk membayar gaji guru dan tenaga pendidik honorer. Ini sama saja dengan memberi makan gratis siswa dengan cara mengambil jatah makan para gurunya," ujar Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, Iman Zanatul Haeri, dalam keterangannya, dikutip Senin (4/3/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com