Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul Bertambah, 2 Tewas, 36 Luka-luka

Kompas.com - 08/02/2024, 19:12 WIB
Markus Yuwono,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Korban kecelakaan bus pariwisata yang terguling di jalan Imogiri-Dlingo, Kapanewon Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (8/2/2024) bertambah satu orang.

Total ada 2 orang yang tewas, 36 luka-luka serta 12 dalam keadaan sehat.

"Korban meninggal dunia ada dua orang, yang mengalami luka-luka ada 36 orang," ucap Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Baca juga: Tabrak 6 Kendaraan Terparkir, Mobil di Solo Ringsek dan Terbalik

Jeffry menjelaskan, bus pariwisata itu mengalami kecelakaan tepatnya di tikungan Wanagama, atau bawah Bukit Bego.

Kecelakaan bermula ketika bus pariwisata nopol E 7607 V yang dikemudikan Arnada Feby Prastan (25), warga Pablengan Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah, melintas dari timur menuju ke barat. 

"Menjelang sampai di TKP, sopir banting stir ke kanan kemudian kendaraan (bus) jatuh ke sebelah kiri dan terseret ke bawah, sehingga terjadilah laka lantas tersebut," kata dia. 

Baca juga: Diduga Saling Kejar, Truk Bermuatan Gas di Kebumen Terguling Timpa Pemotor, 1 Orang Tewas


Baca juga: Tabrak Tembok, Anggota TNI di Sorong Meninggal Dunia

Penyebab kecelakaan masih diselidiki

Proses evakuasi bus Pariwisata di Bantul. Kamis (8/2/2024)KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Proses evakuasi bus Pariwisata di Bantul. Kamis (8/2/2024)

Jeffry mengatakan, bus mengalami rusak pada kaca depan dan samping kiri pecah.

Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan bus Saestu trans bernopol E 7607 V yang mengangkut 50 orang tersebut.

"Masih proses lidik dulu, busnya informasi awal memuat 50 penumpang dengan sopir, satu meninggal dunia, satu luka berat, sudah dievakuasi di rumah sakit panembahan senopati," kata Kapolres Bantul, AKBP Michael R. Risakotta saat ditemui di lokasi, Kamis. 

Baca juga: Daftar Korban Kecelakaan Bus Shantika di Jalan Tol Pemalang-Batang

Dari informasi awal, bus melaju dari arah Dlingo menuju Imogiri sekitar pukul 14.00 WIB. Sesampainya di jalan menurun di bawah bukit Bego, bus tiba-tiba kehilangan kendali.

Bus terguling dan terseret dalam kondisi miring ke kiri sejauh kurang lebih 50-60 meter. 

"Dari informasi masyarakat bus di atas itu sempat berhenti. Namun untuk lebih detailnya nanti akan kita mintai keterangan sopir dan memeriksa kendaraannya," kata Michael. 

Baca juga: Detik-detik Bus Shantika Terjun Bebas di Tol Pemalang-Batang, Pengemudi Baru Diganti di Brebes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Yogyakarta
Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Yogyakarta
Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com