Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Ambles dan Ditutup Sementara, Jalan Tawang-Ngalang Kembali Dibuka

Kompas.com - 26/01/2024, 11:37 WIB
Markus Yuwono,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ruas jalan Tawang-Ngalang yang sempat ditutup sementara karena ambles di jembatan Bubong, Putat, Patuk, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sudah dibuka kembali.

Penutupan perempatan Kepil sampai Perempatan Bobung dilakukan Senin (22/1/2024) sampai Kamis (25/1/2024). 

"Sudah dibuka kembali Kamis kemarin, pagi kemarin dibuka separuh, menjelang siang sudah dibuka penuh," ucap Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul Bayu Susilo Aji saat dihubungi melalui telepon, Jumat (26/1/2024). 

Baca juga: Hujan Deras, Dua Lubang Diduga Sinkhole Muncul di Gunungkidul

Dia mengatakan, pada Kamis sempat dilakukan pembersihan material terlebih dahulu sebelum dilakukan pembukaan penuh.

"Sudah aman dilalui," katanya lagi.

Kompas.com sempat melalui jalan yang selesai diperbaiki di jembatan Bubong. Selain itu jembatan kedung kandang juga sudah diperbaiki. 

Baca juga: Tertutup Longsor, Jalur Dieng via Banjarnegara Lumpuh Total

Baca juga: Ruas Jalan Tawang-Ngalang yang Baru Diresmikan Sultan Amblas, Diduga akibat Tanah Labil

Penyebab ambles diduga karena tanah yang labil

Diberitakan sebelumnya, ruas jalan Tawang-Ngalang, Putat Patuk, Gunungkidul, ambles diduga karena tanah yang labil.

Menurut Kasie Pembangunan Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Dinas PUPESDM DIY Andi Kurniawan Dharma, amblesnya bahu jalan dikarenakan tanah yang labil.

Di titik yang ambles tersebut terdapat muara air hujan karena jalan menanjak ditambak curah hujan beberapa hari ini cukup tinggi.

"Menyebabkan jalan retak dan ambles," ujarnya, Selasa (23/1/2024).

Diketahui, ruas jalan Tawang-Ngawang ditutup sementara untuk kendaraan berat karena ada amblesan di sekitar jembatan Bubong retak.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, 2 Kabupaten di Yogyakarta Diminta Waspada, Mana Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com