YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Puluhan alat peraga sosialiasasi (APS) baliho milik Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang terpasang di Gunungkidul, DI Yogyakarta, dirusak. Pendukung diharapkan tidak terprovokasi kejadian ini.
"Untuk jumlahnya puluhan dan ini masif karena baliho yang terpasang robek Sebagian. Seperti di Jalan Wonosari-Jogja ada 24 baliho yang rusak," kata Ketua DPD PSI Gunungkidul, Danang Ardianta saat dihubungi wartawan melalui telepon Selasa (7/11/2023).
Selain itu, kerusakan juga terjadi di jalan Karangmojo-Semin.
Baca juga: Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud dan Relasi Rumit Jokowi dan PDI-P
Dia mengaku tidak akan berspekulasi terkait perusakan tersebut karena belum ada pelaku yang ditangkap. Pihaknya pun siap mengganti kembali baliho yang rusak, tetapi menunggu instruksi dari DPP PSI.
"Yang jelas, kami siap memasangnya lagi di titik-titik yang jadi kerusakan," kata dia.
Danang mengatakan, pihaknya sudah menginstruksikan kepada kader dan simpatisan PSI yang sebagian besar anak muda untuk tidak terprovokasi dan tetap menjaga kesehatan,
"Tetap bergembira dan santai dalam berpolitik dukung mendukung. Sebab, kalau sampai sakit kasihan keluarga, pacar, mitra kerja dan lainnya. Jangan terprovokasi," kata dia.
Ketua Bawaslu Gunungkidul, Andang Nugroho mengatakan, saat ini belum masuk masa kampanye. Sehingga baliho yang dipasang bukan alat peraga kampanye (APK) tapi APS.
Dikatakannya, semua parpol, dan caleg bisa memasang APS, tetapi ketentuannya harus mengacu pada peraturan pemasangan tentang reklame milik kabupaten. Untuk kerusakan baliho PSI saat ini masih ranah hukum, Bawaslu belum bisa masuk.
"Kami baru bisa bergerak setelah masa kampanye berlaku. Sedangkan sekarang belum," kata dia.
Andang berharap semua pihak menjaga kerukunan menjelang pemilu 2024. Jangan sampai pemilu tercoreng dengan perpecahan sesama pendukung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.