Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Nama Korban Kecelakaan Truk Tronton di Bawen Semarang

Kompas.com - 24/09/2023, 08:23 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan terjadi di Exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), pada Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.

Truk tronton dengan pelat nomor AD 8911 IA diduga mengalami rem blong di jalan menurun kemudian menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti di lampu merah.

"Truk yang melaju dari arah Semarang ke Solo, dari atas itu, sekitar di depan Dusun Semilir sudah menyalakan klakson dengan keras," kata salah satu saksi mata, Nardi.

"Namun para pengendara yang berhenti di traffic light tidak minggir dan fokus ke lampu (lalu lintas), kemudian terjadi kecelakaan, suaranya sangat keras," sambungnya.

Jumlah korban

Akibat insiden tersebut, sejumlah sepeda motor dan empat mobil pribadi mengalami kerusakan parah.

Baca juga: 6 Kasus Kecelakaan di Tol Bawen

Selain itu, Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan, tiga orang meninggal dunia, sedangkan belasan orang mengalami luka ringan hingga berat akibat kecelakaan di Tol Bawen tersebut. Dalam kabar terbaru, korban meninggal dunia bertambah menjadi 4 orang.

"Untuk korban meninggal bertambah menjadi empat orang. Satu orang ini meninggal di Rumah Sakit at-Tin, tiga orang meninggal di lokasi kecelakaan, jadi total ada empat orang yang meninggal," ujar Achmad.

"Tiga orang pemotor (meninggal dunia), untuk yang satu orang (tambahan) kami masih dalami, karena ada mobil juga yang terlibat dalam kecelakaan ini," lanjutnya.

Usia korban terkecil yang mengalami luka-luka dalam insiden tersebut yakni 5 tahun, sedangkan yang paling tua berumur 67 tahun.

Identitas korban meninggal dunia

Dilansir dari TribunJateng.com, berikut indentitas para korban luka dan meninggal dunia dalam kecelakaan di simpang exit Tol Bawen.

Baca juga: Status Sopir Truk dalam Laka Bawen, Kapolres Semarang: Masih Dimintai Keterangan

Korban meninggal dunia

  1. Rudi Oky Candra, warga Dusun Daleman Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Jateng.
  2. Aditya Dwiky Hartanto, warga Kadirejo, Pabelan, Kabupaten Semarang, Jateng.
  3. Belum Diketahui identitasnya
  4. Belum diketahui identitasnya

Korban Luka berat

  1. Rofiatul Fauziah, Dusun Wedilelo Karangduren Tengaran.
  2. Muhammad Taufik, Mojo Wiru Bringin.
  3. Khusnul fatimah, Kuren Karangtengah Tuntang.
  4. Mariyono, Dusun Wekas Kaponan Pakis Magelang.
  5. Rasikem, Jl. menara Kedungwringin Patikraja Banyumas.
  6. Sri Wijayanti, Jl. H. Marto Utomo Sidabowa Patikraja Banyumas
  7. Setyo Wibisono, Karanggedang Sruwng Kebumen
  8. Dewi Prabaningrum, Dracik Proyonanggan Selatan Batang

Luka ringan dan sedang

  1. Adrianto Bagas (36); luka sedang di punggung siku
  2. Januariyanto (18); luka ringan
  3. Tringesti; luka ringan
  4. Arifah; luka sedang
  5. Rofiatun Fauziah (33); luka sedang
  6. Aprilia Dian Pramesti (20); luka sedang
  7. Muh Taufik (34); luka sedang
  8. Sriwijayanti (54); luka berat
  9. Raisem (56); luka sedang
  10. Alfarisqi (5); Luka sedang
  11. Setyo wibisono (25); luka sedang
  12. Krisna Fajar (13); luka ringan

Korban yang dirawat di RS Ken Saras

  1. Prihatin (29); luka berat
  2. Desinta; luka berat
  3. Rafandra (9); luka ringan
  4. Martini (50); luka sedang
  5. Tatik (25); luka sedang
  6. Adhitya (43); luka sedang
  7. Mar'ah (67); luka sedang

Korban yang dirawat di RSGM

  1. Muhammad Ulfi (21)
  2. Fajar Wahyu Prabowo (37)

Polisi amankan sopir dan kernet truk

Achmad menyampaikan, pihaknya sudah mengamankan sopir truk bernama Agus Riyanto (44) dan kernet truk untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bawen, Saksi Sebut Suara Tabrakan Sangat Keras

"Kami dibantu tim dari Polda Jateng melakukan pendalaman atas kejadian ini," ucap Achmad.

Dia memastikan, sopir dan kernet truk tidak mengalami luka. Keduanya akan dimintai keterangan soal penyebab kecelakaan tersebut dan kelayakan berkendara.

"Jika memenuhi unsur, akan dilakukan penyidikan dan upaya hukum lanjutan. (Sopir dan kernet truk) Belum tersangka saat ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Yogyakarta
Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Yogyakarta
Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Yogyakarta
Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Yogyakarta
Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Yogyakarta
Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Yogyakarta
Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Narapidana Kasus Pencurian Kabur dari Lapas Kelas II B Klaten

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com