Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru SMK di Boyolali Tabrak Murid Saat Parkir Mobil, Korban Dibawa ke RS

Kompas.com - 22/08/2023, 14:15 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Siswi SMK Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ditabrak mobil gurunya yang hendak parkir, pada Selasa (22/8/2023).

Kecelakaan ini terjadi diduga karena guru yang mengendarai mobil itu salah menginjak pedal, yang seharusnya menginjak pedal rem, tetapi yang diinjaknya justru pedal gas.

Kronologi kejadian

Berdasarkan rekaman CCTV, kejadian ini bermula ketika tiga orang siswi berjalan ke luar gerbang sekolah.

Dari arah selatan, tampak mobil berwarna putih yang hendak parkir. Mobil ini sempat berhenti saat ketiga siswi yang mengenakan pakaian olahraga itu menyebrangi jalan.

Baca juga: Polemik Kongres Majelis Mujahidin di Asrama Haji Donohudan Boyolali Ditolak: Diduga Terlibat Jaringan Terorisme, Izin Dicabut

Namun, mobil tiba-tiba melaju dan menabrak salah satu siswi. Siswi itu kemudian tergencet ke mobil lain yang sedang parkir.

Mobil yang sedang parkir itu pun terdorong ke arah belakang dan menggencet sepeda motor yang terparkir di belakangnya.

Para guru dan siswa lain sontak terkejut dengan insiden tersebut. Korban pun langsung mendapat pertolongan dan dibawa ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan penanganan medis.

Penjelasan kepsek

Kepala SMK Negeri 1 Banyudono, Suprihono membenarkan bahwa kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut dikendarai oleh salah satu guru di sekolahnya.

Baca juga: Aksi Heroik Polisi Panjat Tiang 10 Meter Selamatkan Tali Penarik Bendera yang Lepas di Boyolali

“Guru yang menabrak itu menggunakan kaki kirinya untuk menginjak pedal gas maupun rem," kata Suprihono, dikutip dari TribunSolo.com.

"Pasalnya, kaki kanan (guru tersebut) masih sakit dan digips. Kemungkinan tadi salah injak rem, justru menginjak pedal gas sehingga mobil melaju,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Mau Injak Rem Mobil Malah Salah Injak Gas, Guru di Banyudono Boyolali Tabrak Siswi yang Mau Olahraga"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Shoka Bukit Senja di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

12 Orang Ikuti Penjaringan Cabup-Cawabup Gerindra Gunungkidul, Siapa Saja Mereka?

Yogyakarta
Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Yogyakarta
Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Yogyakarta
Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk 'Study Tour'

Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Yogyakarta
Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM,  Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM, Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Yogyakarta
Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Yogyakarta
PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

Yogyakarta
Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Yogyakarta
Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com