Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Tabrak Pembatas Jalan dan Terguling di Sleman, Penumpang Selamat

Kompas.com - 08/08/2023, 12:52 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Satu unit bus terguling di Jalan Raya Janti, Depok, Kabupaten Sleman.

Sebelum terguling, bus terlebih dahulu menabrak pembatas jalan dan tiang penunjuk arah. 

Kasat Lantas Polresta Sleman Kompol Andhies F Utomo mengatakan peristiwa kecelakaan terjadi pada Selasa (8/08/2023).  

"Tempat kejadian jalan raya Janti Depok, Sleman," ujar Kasat Lantas Polresta Sleman Kompol Andhies F Utomo, Selasa (8/8/2023). 

Baca juga: Kurangi Emisi Gas di Malioboro, Pemerintah DIY Berencana Konversi Bus BBM ke Listrik

Andhies menjelaskan, awalnya bus yang dikemudikan oleh B (45) warga Bondowoso, Jawa Timur melaju dari arah timur ke barat. Kemudian berbelok arah dengan kecepatan sedang.

Sesampainya di lokasi kejadian, bus oleng dan menabrak pembatas jalan. 

"Oleng ke kiri sehingga menabrak pembatas jalan, tiang lampu dan tiang penunjuk arah sehingga jatuh terguling maka terjadilah laka lantas tersebut," ucapnya.  

Baca juga: Setelah Kereta Tabrak Bus Tewaskan 6 Orang, Jombang Antisipasi 5 Pelintasan KA Tak Berpalang

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sleman Iptu Catur Bowo Laksono menambahkan di dalam bus terdapat sebanyak sembilan orang termasuk sopir, kondektur dan kernet. 

Kejadian kecelakaan lalu lintas ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa. 

"Tidak ada korban. Enam penumpang sehat dan sudah dilangsir ke bis yang lain," ungkapnya. 

Peristiwa kecelakaan tersebut diduga karena pengemudi bus hilang konsentrasi. Saat ini Polisi masih terus melakukan penyelidikan termasuk memeriksa pengemudi bus, kondektur hingga kernet. 

"Info awal hilang konsentrasi tetapi masih proses lidik karena akan uji urine dan lab," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Yogyakarta
Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Yogyakarta
Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk 'Study Tour'

Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Yogyakarta
Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM,  Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM, Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Yogyakarta
Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Yogyakarta
PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

Yogyakarta
Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Yogyakarta
Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Yogyakarta
PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com