Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diretas, Nomor WhatsApp Bupati Sleman Digunakan untuk Meminta Uang

Kompas.com - 09/05/2023, 13:40 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Usai akun Twitter, kini nomor WhatsApp (WA) Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo diretas oleh orang tidak bertanggungjawab. Pelaku menggunakan nomor Bupati Sleman untuk meminta uang ke beberapa pihak.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo membenarkan jika nomor WhatsApp (WA)nya diretas pada Senin (8/05/2023).

"Saya tahunya pagi tadi. Saat mau buka WA, itu sudah ke logout (keluar). Ini pertama kalinya berhasil diretas. Sebelumnya selalu gagal," ujar Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dalam keterangan tertulis, Selasa (9/05/2023).

Baca juga: Diretas, Running Text Bus Trans Metro Deli Milik Pemkot Medan Bertuliskan Kata Kotor

Asisten pribadi sempat memeriksa nomor WhatsApp (WA) Kustini Sri Purnomo. Setelah diperiksa, diketahui ternyata upaya peretasan sudah dilakukan sejak semalam.

Hal itu diketahui dari puluhan kode One Time Password (OTP) yang masuk di pesan nomor milik Kustini Sri Purnomo.

"Kemungkinan pelaku mengacak OTP-nya. Soalnya di pesan sms nomor saya itu masuk puluhan kode OTP sejak pukul 23.30-an WIB. Berarti upaya masuknya sejak waktu itu," tuturnya.

Pelaku menggunakan nomor WA Kustini Sri Purnomo ,untuk mengirim pesan kepada beberapa pihak. Melalui pesan tersebut, pelaku meminta sejumlah uang dengan modus untuk diberikan kepada keponakan.

Kustini meminta masyarakat dan semua pihak untuk berhati-hati dan menunggu informasi selanjutnya. Namun demikian, Kustini sudah memberikan klarifikasi dan menyampaikan untuk mengabaikan pesan tersebut.

Dia mengatakan pihaknya sedang berusaha untuk memperbaiki dan mengambil alih kembali nomor WhatsApp (WA) miliknya.

"Ini sedang diperbaiki, semoga bisa diambil alih lagi. Apabila ada masyarakat yang menerima WA dari nomor saya, itu jelas dari penipu," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Yogyakarta
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

Yogyakarta
Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com