Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duka Keluarga Korban Ledakan Petasan di Kebumen, Ibu: Saya Sudah Tegur Berulang Kali, tetapi...

Kompas.com - 11/04/2023, 16:54 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Duka menyelimuti keluarga BY (17), seorang remaja yang tewas akibat ledakan bahan petasan di Kebumen, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

Korban sempat jalani perawatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong. Namun, pada Selasa pagi korban dinyatakan meninggal dunia.

Sang ibu, MR, insiden itu membuatnya syok. Dirinya mengaku sudah menegur berulang kali anaknya untuk membuat petasan.

"Sempat saya katakan Pak, milih berhenti membuat petasan atau ibu yang pergi dari rumah. Jadi sering sekali kita tegur pak," kata MR, warga Desa Bulurejo, Kecamatan Ayah, tersebut.

Baca juga: Kronologi 2 Bocah SD di Jepara Terkena Ledakan Bahan Petasan, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Kronologi

Menurut Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin, peristiwa naas itu terjadi saat korban membuat petasan di teras rumahnya.

Baca juga: [POPULER REGIONAL] Penangkapan Anggota KKB Egianus Kogoya | Jaket Pemuda Pancasila Milik Korban Mbah Slamet

BD (40), sang ayah, mengaku sempat menegur korban dan memintanya menggantikan jaga warung sembako.

Diduga korban tak mengindahkan permintaan ayahnya itu dan tak berselang lama terdengar suara ledakan.

Baca juga: Sempat Dirawat, Remaja Korban Ledakan Petasan di Kebumen Akhirnya Tewas

BD segera berlari ke arah suara ledakan dan melihat anaknya terkapar luka parah.

"Diduga saat itu korban sedang membuat petasan. Lalu terjadi ledakan yang menyebabkan korban terluka," kata Burhanuddin melalui keterangan tertulis, Senin malam.

Imbauan polisi

Seperti diberitakan sebelumnya, Burhanuddin mengimbau masyarakat untuk tidak bermain petasan atau meraciknya.

"Kami sangat berharap kepada seluruh masyarakat Kebumen. Demi keselamatan bersama, untuk tidak menyalakan atau membuat petasan. Karena sangat membahayakan," imbau Burhanuddin.

(Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut 'Nemu' di Kolong Lemari

Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut "Nemu" di Kolong Lemari

Yogyakarta
Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Yogyakarta
Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Yogyakarta
Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com